SD Al Kautsar Terbakar, Proses Pembelajaran Tidak Terganggu

MALANGVOICE – SD Plus Al-Kautsar Kota Malang mengalami kebakaran pada Selasa (8/8) pagi. Api menghanguskan ruangan tata usaha.

Kapolsek Blimbing, Kompol Danang Yudanto, mengatakan, kebakaran dilaporkan pada pukul 05.22 WIB dari cleaning service sekolah. Saat itu api sudah membesar dan menyebar di ruang TU.

Petugas yang mendapat laporan langsung menuju ke lokasi dengan bantuan empat tim UPT PMK Kota Malang.

Baca Juga: Tim PPS Kejari Cek Alun-alun Tugu Kota Malang, Pengerjaan Lebihi Target Mingguan

Belanja Pegawai Melebihi Batas Maksimal, Pemkot Batu Diminta Cermat

“Saat petugas tiba, api kondisi sudah membesar di area tersebut. Api ini diduga berasal dari korsleting listrik, pada komputer di ruang TU,” kata Danang.

Beruntung aksi sigap petugas mampu menjinakkan si jago merah. Meski tidak ada korban jiwa, namun sekolah tersebut mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.

“Setidaknya kami membutuhkan waktu 44 menit dan 5.000 liter air, selama proses pemadaman dan pembasahan. Sebanyak delapan personel dan empat unit armada, kami kerahkan selama pemadaman,” jelas Kepala UPT PMK Kota Malang, Agoes Soebekti.

Agoes menduga api berasal dari korsleting listrik di area komputer dan mengenai bahan di sekitarnya.

Dari informasi yang didapat, kebakaran tersebut tidak berdampak kepada pembelajaran siswa. Para siswa tidak terganggu dengan kebakaran itu karena jarak kebakaran dengan kelas cukup jauh.(der)

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait