Wujudkan Zero Waste, Hill House Usung Bisnis Ramah Lingkungan

Hill House menerima penghargaan pengurangan sampah kriteria pelaku usaha. Penghargaan diberikan Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko kepada Owner Hill House, Arief Utawa Waworuntu.(istimewa)

MALANGVOICE -cHill House bukan sesuatu yang asing bagi masyarakat Malang Raya, khususnya warga Kota Batu. Begitu mendengar nama Hill House, akan terlintas restoran yang mengusung konsep eatery & view.

Konsep itu bisa digambarkan menikmati santapan kuliner sembari melihat keindahan panorama alam. Tempatnya didesain semi out door menonjolkan aksen alam yang memadukan tone warna-warna natural dan material alami.

Desain interior semacam itu senada dengan keinginan manajemen yang tak hanya berorientasi pada profit. Lebih dari itu, Hill House turut ambil bagian menggerakkan aktivitas usaha yang ramah lingkungan. Karena bagaimanapun, pertumbuhan dunia usaha berjalan linear dampak permasalahan lingkungan. Pola konsumsi ikut menghasilkan jumlah sampah atau limbah dari aktivitas tersebut.

Hal ini memotivasi Hill House menjalankan bisnis ramah lingkungan dan berkelanjutan dengan tidak menggunakan kemasan material plastik. Karena sifat limbah plastik yang sulit terurai membawa persoalan ekologi. Sehingga, kesadaran tidak menggunakan kemasan plastik berperan mewujudkan zero waste demi kelestarian lingkungan.

“Kami, Hill House berkontribusi menjadi restaurant ramah lingkungan tanpa menggunakan material plastik,” ujar Owner Hill House, Arief Utama Waworuntu.

Melalui kontribusinya itu, Hill House dianugerahi piagam penghargaan predikat terbaik 2 dalam kategori pengurangan sampah. Penghargaan diberikan Pemkot Batu dalam rangkaian acara Anugerah Lingkungan Hidup dan launching aplikasi Awas E saat memperingati Hari Lingkungan hidup Kota Batu tahun 2021.

“Dengan piagam penghargaan yang telah diperoleh, Hill House berharap dapat terus berkomitmen dalam menjaga lingkungan hidup di Kota Batu. Dan dapat menjadi contoh bagi pelaku usaha lain untuk turut serta melakukan upaya-upaya melindungi dan mengelola lingkungan hidup,” timpal Arief.(der)