MALANGVOICE- Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Malang menggelar pasar murah dan bazaar UMKM dengan menyediakan berbagai kebutuhan pokok pada Rabu (20/8). Kegiatan itu dalam rangka peringatan HUT ke-80 RI dan Hari Lahir Kejaksaan RI.
Kepala Kejari Kota Malang, Tri Joko, mengatakan, ada berbagai kebutuhan bahan pokok yang dijual di pasar murah tersebut. Meliputi beras Bulog SPHP kemasan 5 kilogram yang dibanderol Rp55.000 atau di bawah harga pasar, telur, gula hingga minyak goreng.
“Untuk beras kami sediakan 2 ton. Semua ini berkat kolaborasi dengan Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang,” katanya.
Bukti Nyata Sahabat UMKM, Kejari Kota Malang Borong Jajanan di Pasar Klojen
Ia mengklaim harga beras yang dijual di pasar murah Kejari Kota Malang lebih terjangkau dari yang ada di pasaran. Selain itu harga bahan pokok lain juga dipastikan bisa dibeli dengan harga murah.
“Dengan adanya kegiatan ini mudah-mudahan masyarakat terjangkau beli kebutuhan pokok. Sekaligus kami ingin menstabilkan harga sembako serta meningkatkan daya beli masyarakat,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Diskopindag Kota Malang, Eko Sri Yuliadi menilai, pelaksanaan pasar murah itu sebagai upaya mengatasi kelangkaan beras medium di pasaran.
“Ini adalah suatu solusi, yaitu kita adakan untuk mendistribusikan beras murah ke masyarakat. Dan sampai dengan hari ini, baru instansi Kejari Kota Malang saja yang berkolaborasi dengan kami untuk menggelar pasar murah,” jelasnya.
Salah satu pembeli di pasar murah Kejari Kota Malang, Rendra, langsung memborong 15kg beras. Ia mengatakan harga di pasar murah lebih terjangkau ketimbang beli di pasar.
“Biasanya saya beli sekitar Rp75 ribu per 5kg beras. Di sini sangat murah, makanya tadi keluarga titip semua. Semoga pasar murah ini bisa berlanjut di tempat lain untuk meringankan masyarakat,” harap Rendra.(der)