MALANGVOICE – Sejumlah 67 super car tergabung dalam Brotherhood Club Indonesia (BCI) gelar acara di Malang Raya, Sabtu (15/9). Namun, iring-iringan mobil mewah itu rupanya banyak dikeluhkan masyarakat.
Viral jadi perbincangan warganet adalah postingan Nobhyta Galuh di grup Facebook Komunitas Peduli Malang (ASLI Malang).
Akun tersebut mengunggah dua video yang menunjukkan iringan-iringan mobil mewah terdiri dari Ferrari, Berlinetta, Porsche, Audi, Porsche, Lamborghini, Gallardo, Aventador, McLaren dan Aston Martin itu membuat laju ambulance terhenti karena jalanan menjadi macet.
Tak pelak video berdurasi 29 detik itu tembus 1.200 lebih komentar dan 260 lebih share.
“Ambulance kudu ngalah ambeg mobil-mobil bagus. Semoga pasien tidak dalam keadaan darurat,” tulisnya.
Terpisah, Ketua Sekretariat BCI, Dona Triangga mengaku tidak tahu menahu kejadian tersebut.
Bahkan, menurutnya, saat konvoi tengah berlangsung, dia sudah sampai terlebih dahulu di Pantai Ungapan, Kabupaten Malang. Rute konvoi dari Kota Batu menuju pantai.
“Waduh nggak tau saya,” kata Dona saat dikonfirmasi mengenai video yang viral tersebut.
“Hal kayak gitu biarin lah, tidak usah disangkut pautkan,” imbuhnya.
Dona mengatakan konvoi itu memang diikuti oleh 67 peserta yang berasal dari sejumlah daerah di Indonesia. Termasuk, Surabaya, Semarang, Solo, Bali, Bandung, Jember dan Jakarta. Konvoi itu dalam rangka merayakan ulang tahun ke-3 BCI.
Konvoi itu berlangsung selama tujuh hari. Sedangkan hari ini adalah hari yang terakhir dan finish di Pantai Ungapan, Kabupaten Malang bagian selatan.
“Hari ini terakhir di Ungapan makan – makan aja,” tutupnya.(Hmz/Aka)