MALANGVOICE – Hari Ulang Tahun (HUT) ke-107 Kota Malang berlangsung pada hari ini Kamis (1/4). Pelaksanaan perayaannya pun dilakukan berbeda dari tahun sebelumnya karena pandemi Covid-19.
Salah satunya menggelar upacara didepan Balai Kota Malang, tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Apalagi untuk peserta yang hadir hanya dari beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) beserta para Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Malang.
Didukung dengan siaran langsung melalui akun YouTube Pemerintah Kota (Pemkot) Malang agar sebagian yang tidak hadir di tempat dapat mengikuti kegiatan tersebut.
Dalam sambutan yang disampaikan Wali Kota Malang, Sutiaji kepada jajarannya perlu memfokuskan kebijakan program dan kegiatan guna menangani permasalahan Covid-19.
“Upaya tersebut ditekankan pada kepedulian kita semua untuk keberhasilan pelaksanaan gerakan 6M. Dengan meningkatkan nilai kepedulian tersebut akan mendorong kita semua untuk semakin menguatkan nilai simpati dan empati yang diwujudkan dalam dalam sikap berbagi,” ujarnya.

Selain itu, untuk mendukung dalam penanganan covid-19, dikatakan perlu ada penguatan Pentahelix, didukung dengan adanya RW Tangguh, Kampung Tangguh, dan juga tempat ibadah Tangguh.
“Kita tingkatkan kebersamaan, kekompakan dan memupuk rasa persatuan dan kesatuan sekaligus penguatan semangat jiwa Arema dalam rangka mewujudkan kesejahteraan Kota Malang,” tuturnya.
Sementara itu, keterlibatan Pentahelix meliputi elemen pemerintahan, akademisi, dunia usaha, masyarakat/komunitas, dan media untuk membantu mengembankan sektor perekonomian.
Sebab, di masa pandemi Covid-19 ini khususnya pada sektor perekonomian memang dirasa sangat terdampak.
“Dalam bingkai pentahelix sendiri, utamanya di sektor ekonomi kreatif harus kita kuatkan melalui peranan UMKM di Kota Malang,” terangnya.
Dari situ, Sutiaji mengatakan untuk pembangunan Kota Malang kedepan akan lebih berfokus pada sektor ekonomi kreatif yang bakal dijadikan sebagai tulang punggung perekonomian nasional.
“Dalam pembangunan ke depan. Kota Malang akan menjadikan sektor ekonomi kreatif sebagai lokomotif masa depan ekonomi Kota Malang,” tandasnya.(der)