MALANGVOICE— Kabar membanggakan datang dari Kota Malang. Salah satu pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), ZAMA, terpilih menjadi wakil Indonesia di ajang internasional World Expo Osaka 2025.
Di bawah naungan Kongres Wanita Indonesia (KOWANI), ZAMA akan menampilkan karya bordir khas Malang sekaligus membawa misi pemberdayaan perempuan ke panggung dunia.
ZAMA yang berdiri sejak 2018 ini digawangi oleh Srie Dewi Wirautami, sosok di balik kreatifitas dan visi sosial UMKM tersebut. Dewi mengatakan, keikutsertaan ZAMA bukan sekadar ajang pamer produk, tapi juga wujud komitmen untuk mengangkat budaya Malang dan membuka peluang kerja lebih luas.

Ramai Kampanye Boikot Produk Pro Israel, Produk Lokal Indonesia Untung
“Target kami jelas: mengharumkan nama Indonesia, menjaga warisan budaya Malang, memperkuat branding, dan menciptakan lapangan pekerjaan baru,” ujar Dewi, Kamis (10/7/2025).
Perjalanan ZAMA menuju Osaka dimulai sejak Februari 2025, ketika KOWANI menggandeng mereka untuk mengikuti proses seleksi UMKM skala nasional. Proses kurasi dilakukan oleh Bappenas dan Indonesian Trade Promotion Center (ITPC). Setelah melewati tahap seleksi yang ketat, akhirnya pada Mei 2025, ZAMA dinyatakan lolos sebagai salah satu wakil resmi Indonesia.
World Expo Osaka 2025 sendiri diikuti sekitar 150 negara. Ajang ini bukan hanya soal pameran produk, tapi juga tempat bertemunya pelaku bisnis, budaya, pariwisata, dan industri kreatif dunia. Kegiatan seperti business forum, one-on-one meeting, hingga presentasi produk di KBRI Osaka menjadi bagian dari rangkaian acara.
World Expo Osaka 2025 berlangsung selama enam bulan, dari April hingga Oktober 2025. Setiap pekan, perwakilan dari Indonesia tampil bergantian. Misalnya, PLN memperkenalkan inovasi di bidang kelistrikan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menampilkan destinasi unggulan, dan ZAMA yang hadir membawakan sentuhan budaya Malang dalam sesi khusus bersama KOWANI.
Tak hanya aktif di ZAMA, Dewi juga tercatat sebagai pengurus Salimah, organisasi perempuan di bawah KOWANI, sejak 2015.
Dengan semangat membangun dan menjaga budaya lokal, ZAMA membuktikan bahwa karya kreatif dari Malang mampu bersaing di kancah internasional.(der)