TNBTS Tambah Kuota Wisatawan Gunung Bromo

Savana Bromo. (deny rahmawan)

MALANGVOICE – Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB-TNBTS) menambah kuota wisatawan tujuan Gunung Bromo menjadi 50 persen dari total kapasitas. Penambahan ini berdasarkan hasil evaluasi penerapan wisata saat kebiasaan baru di tengah pandemi Covid-19.

Kepala Sub Bagian Data Evaluasi Pelaporan dan Humas BB-TNBTS Sarif Hidayat mengatakan, total wisatawan yang diperbolehkan untuk berkunjung menjadi 1.634 orang per hari, dari sebelumnya 1.265 orang per hari. Kebijakan ini telah dimulai sejak Jumat lalu (13/11).

“Hari Jumat sudah bisa akses kuota untuk 50 persen, ini merupakan reaktivasi tahap III,” kata Sarif, Minggu (15/11).

Sarif melanjutkan, dari total kuota 1.634 wisatawan per hari itu, kemudian dibagi sesuai spot atau titik destinasi wisata. Bukit Cinta misalnya, hanya boleh maksimal 56 orang per hari, dan Penanjakan sebanyak 339 orang per hari.

Kemudian, Bukit Kedaluh, maksimal pengunjung sebesar 172 orang per hari, Mentingen 200 orang per hari, dan Savana Teletubies diperbolehkan sebanyak 867 orang wisatawan per hari.

Ia menambahkan, pengunjung atau wisatawan Bromo, penting untuk mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang telah ditetapkan. Mulai wajib memakai masker, membawa cairan pembersih tangan atau hand sanitizer, dan memperhatikan kriteria kebersihan, dan keamanan.

Selain itu, para wisatawan juga harus membawa surat keterangan sehat dari dokter, atau hasil tes cepat Covid-19 yang masih berlaku. Kemudian, pengunjung yang diperbolehkan berwisata adalah yang berusia maksimal 60 tahun.

“Selain itu juga harus tetap menjaga jarak, tidak berkerumun, dan menjaga ketertiban,” pungkasnya.(der)