Tanpa Dua Pilar Asing, Gethuk: Ini Pengalaman Bagi Arema FC

Pelatih Arema FC, Joko Susilo. (deny rahmawan)
Pelatih Arema FC, Joko Susilo. (deny rahmawan)

MALANGVOICE – Berlaga di babak 8 besar Piala Presiden 2018, tim Arema FC bisa dikatakan pincang. Kepincangan Singo Edan diakibatkan absennya dua pemain asing, Thiago Furtuoso dan Arthur Cunha akibat akumulasi kartu kuning.

Pelatih Arema FC, Joko Susilo, menyatakan tanpa kehadiran dua pilarnya tersebut memang sulit. Apalagi lawannya kali ini adalah Sriwijaya FC sebagai juara grup A. Sehingga ia perlu memikirkan strategi khusus agar bisa memenangi laga.

“Ya kami harus siap. Kami sekarang fokus lawan Sriwijaya FC, sekarang pengembalian kondisi setelah itu baru masalah taktik dan strategi,” ujarnya, Kamis (1/2).

Menurut Gethuk, sapaan akrabnya, tanpa kehadiran kedua pemain tersebut bisa juga jadi pelajaran agar di kompetisi bisa lebih siap lagi. “Ini pengalaman tanpa striker dan bek asing. Ini semacam tes situasi untuk Arema. Agar nanti waktu kompetisi juga terbiasa,” lanjutnya.

Arema FC sendiri membawa 26 pemain ke Solo, tempat dihelatnya babak 8 besar. Laga melawan Sriwijaya FC akan berlangsung pada Minggu 4 Februari 2018.(Der/Aka)