Soal Sungai Warna Merah, BLH Telusuri Asal Limbah

Sungai merah di depan PG Kebon Agung

MALANGVOICE – Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Malang bergerak cepat menelusuri penyebab warna merah mirip darah pada sungai yang ada di depan Pabrik Gula (PG) Kebon Agung, Pakisaji.

“Sudah kami telusuri asal warna merah yang mengalir di badan sungai itu. Nanti kami data pabrik mana saja yang ada di sekitar lokasi,” kata Kepala BLH Kabupaten Malang, Tridiyah Maestuti, ditemui di gedung DPRD, Rabu (14/9).

Menurut dia, warna merah itu bisa disebabkan berbagai faktor. Bisa jadi karena penggunaan zat pewarna dalam proses produksi.

Tridiyah juga menambahkan, 70 persen limbah cair di badan sungai didominasi pembuangan domestik atau rumah tangga, dan 30 persen sisanya dari pelaku usaha atau industri.

“Jika sudah kami temukan, akan kami periksa dokumen izin lingkungan dan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)-nya,” urai perempuan berjilbab ini.

Jika dalam penelusuran ditemukan bahwa perusahaan pembuang limbah berasal dari Kota Malang, pihaknya akan berkoordinasi dengan BLH setempat.

“Kami berkoordinasi untuk selesaikan masalah ini,” tandas dia.

Baca Juga : Warna Air Sungai di Depan PG Kebon Agung Mirip Darah