Selawat Kebangsaan dan Doa Bersama Menuju Pemilu Damai

Selawat kebangsaan di GOR Bima Sakti Malang. (deny/MVoice)

MALANGVOICE – Ribuan masyarakat menghadiri selawat kebangsaan memperingati Isra Miraj Nabi Muhammad SAW di GOR Bima Sakti, Sukun, Kota Malang, Kamis (8/2). Acara ini sekaligus mendoakan agar Pemilu 2024 berjalan damai.

Lantunan selawat dipimpin Muhammad Ulul Azmi Askandar al-Abshor dan Gus Fandi Irawan bersama Syubbanul Muslimin didampingi KH Ali Masykur Musa Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran dan Ketua TKD Kota Malang, Moreno Soeprapto.

Ali Masykur mengatakan, dengan selawat kebangsaan di momen Isra Miraj ini mendoakan Pemilu 2024 berjalan damai meski terjadi perbedaan pilihan.

Baca Juga: Rangkaian HPN, PWI Malang Raya Lanjutkan Tradisi Ziarah ke Makam Jurnalis

Sektor Retribusi Parkir Perlu Dievaluasi agar Berkontribusi Signifikan pada PAD

“Kami berdoa supaya Pemilu berjalan damai, aman tidak ada masalah. Masyarakat bisa tenang damai, meskipun berbeda pilihan,” kata Cak Ali, sapaan akrabnya.

Dalam kesempatan itu juga disempatkan berdoa agar Prabowo – Gibran bisa menang satu putaran. Cak Ali optimistis dengan elektabilitas paslon nomor urut 2 itu masih tinggi meski tersisa beberapa hari lagi menuju 14 Februari 2024.

“Kalau saya melihat antusiasme masyarakat ke Prabowo-Gibran tinggi, ini menunjukkan masyarakat berkehendak pemimpin yang lebih soft mengayomi dan menjaga keamanan,” ujarnya.

Di tempat yang sama Ketua TKD Prabowo-Gibran Kota Malang, Moreno Soeprapto, mengatakan, doa bersama ini ditujukan agar diberikan keselamatan bagi seluruh masyarakat Indonesia, termasuk seluruh paslon yang maju menjadi capres-cawapres di Pemilu 2024.

“Kami mendoakan untuk semua paslon dan pendukungnya ini mendekati hari H pencoblosan tidak ada perpecahan, kemudian doa untuk Prabowo dan Gibran diberi kesuksesan dan khususnya pemilu merangkul semuanya,” jelas Moreno yang juga Caleg DPR RI Dapil Malang Raya ini.(der)