Sandiaga Uno Terpikat Pesona dan Keramahan Warga Kayutangan Heritage

Menparekraf RI Sandiaga Uno ditemani Wali Kota Malang Sutiaji menyurusi lorong kampung Kayutangan Heritage. (istimewa)

MALANGVOICE – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengunjungi Kayutangan Heritage, Ahad (16/4).

Kunjungan itu sekaligus meresmikan Kampung Heritage Kayutangan sebagai salah satu dari 75 Desa Wisata Indonesia terpilih 2023.

Kedatangan Sandiaga Uno mendapat sambutan hangat dari warga sekitar dan pengunjung di Kayutangan Heritage. Disambut tari Bapang di depan gerbang, Mas Menteri Sandiaga dengan antusias diajak warga mengunjungi sejumlah spot unggulan di kayutangan.

Baca Juga: Jasa Tirta I Komitmen Fokus Pengembangan Perusahaan dan Pelayanan ke Masyarakat

Posyan Heritage Satlantas Polresta Malang Kota Terlihat Megah

Sambutan hangat warga kampung Kayutangan Heritage saat kedatangan Menparekraf Sandiaga Uno. (istimewa)

Mulai dari Rumah Namsin, Balai RW, Makam Mbah Honggo, Warung Kopi Mbah Ndut, Kerajinan Bakiak, Sentra Kue khas Oenbitjkoek, Spot foto pedestrian tepi sungai, Pasar Krempyeng hingga Rumah 1870. Kesemuanya merangkum keunikan yang ditawarkan kayutangan dan menjadi daya tarik wisata.

“Saya beserta tim sangat kagum dengan Desa Wisata Kampung Heritage Kayutangan. Mudah-mudahan ini membawa berkah. Dan menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja yang luas buat masyarakat”, ujar Sandiaga.

Dirinya menilai laporan Pokdarwis bahwa jumlah kunjungan ke kampung kayutangan meningkat hingga 25 ribu orang per bulan setelah hantaman pandemi membuktikan bahwa geliat wisata kampung kota dan ekonomi masyarakat semakin bangkit.

Diketahui, anugerah Desa Wisata Indonesia 2023 merupakan salah satu program unggulan penggerak
kebangkitan pertumbuhan ekonomi dan pengembangan pariwisata Indonesia yang sedang
digalakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi
Kreatif, untuk ketiga kalinya dengan mengangkat tema “Kebangkitan Ekonomi Dari Desa untuk
Indonesia Bangkit”.

Program ini diharapkan mampu mewujudkan visi “Indonesia sebagai Negara
Tujuan Pariwisata Berkelas Dunia, Berdaya Saing Global, Berkelanjutan dan Mampu Mendorong
Pembangunan Daerah dan Kesejahteraan Rakyat”.

“Kobaran semangat ini masih terus kami lanjutkan. Untuk menggaungkan Indonesia lebih
mendunia melalui pariwisata dan ekonomi kreatif. Membuka ruang untuk berkarya, memastikan
4,4 juta lapangan kerja tercipta, dan kami masih terus percaya bangkitnya ekonomi dimulai dari
desa,” imbuh Sandiaga Uno.

Di tempat yang sama, Wali Kota Malang Sutiaji menekankan, kampung kayutangan adalah salah satu model pengembangan destinasi wisata dan ekonomi kreatif dari hasil kerja keras bersama.

“Pertumbuhan ekonomi kreatif di Kota Malang di angka 10 persen. Termasuk didalamnya kita buka kampung-kampung tematik seperti kampung heritage kayutangan ini”, sebut Sutiaji.

Sementara itu, Mila Kurniawati, Ketua Pokdarwis Kayutangan tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya atas prestasi yang diraih kampungnya di Ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023 hingga dikunjungi langsung Menparekraf.

“Kami bersama teman-teman pokdarwis (dan warga) berkolaborasi, menjadikan kayutangan sebuah destinasi wisata yang terkenal di Kota Malang, Indonesia dan Dunia”, ujar Mila.

Dalam kesempatan ini Menparekraf juga menyampaikan bantuan pengembangan digitalisasi desa wisata berupa seperangkat laptop dan printer. Tak hanya itu, dalam waktu dekat salah satu industri mitra Kemenparekraf juga akan melakukan survei pemetaan dukungan penataan kampung heritage kayutangan.(der)