MALANGVOICE – Direktur Rumah Sakit Universitas Brawijaya (UB), Dr dr Aswoco Andyk Asmoro, menargetkan rumah sakit ini bisa terakreditasi minimal C untuk 2-3 tahun mendatang. Menurut rencana, RS UB akan berubah statusnya menjadi rumah sakit pendidikan dengan syarat minimal akreditasi B.
“Karena RS UB itu sudah berjalan 8 bulan, jadi kami sedang mempersiapkan akreditasi. Minimal C,” kata dia.
Andyk memastikan tahun ini fasilitas-fasilitas kesehatan di RS UB bisa dilengkapi. Terutama dari fasilitas laboratorium radiologi, rawat inap dan beberapa fasilitas penunjang lainnya.
Karena fasilitas yang masih kuang itu, alhasil okupasi pasien di RS UB pun belum maksimal. Dari total 65 bed yang sudah tersedia, hanya 5 bed yang dipakai.
“Nah ini masih 10% saja okupansinya belum maksimal,” tukasnya.
Bukan soal fasilitas saja, RS UB akan berupaya terus menigkatkan kualitas SDM dan juga promosi. Soal SDM pun RS UB akan memaksimalkan lulusan fakultas Kedokteran UB.(Der/Aka)
