MALANGVOICE – Polres Malang terus percepat penyaluran Bantuan Tunai kepada Pedagang Kaki Lima dan Warung (BTKLW) yang terdampak pandemi Covid-19, Jumat (8/10).
Kapolres Malang AKBP R. Bagoes Wibisono melalui Kasat Binmas AKP Nunung mengatakan, penyaluran bantuan tunai kepada sekitar 272 pedagang kecil yang berada di wilayah Malang utara meliputi kecamatan Lawang, Singosari, Karangploso dan Dau.
“Hari ini (Jumat 8/10) target kita dua ratus tujuh puluh dua pedagang kecil yang berada di wilayah utara,” ucapnya.
Nunung mejelaskan, penyaluran kali ini dilaksanakan di Pendopo Pujasari Singosari, bertujuan untuk agar dapat meringankan beban mobilisasi bagi para penerima bantuan yang tidak perlu datang ke Polres Malang di Kepanjen.
“Kali ini kita laksanakan di pendopo Pujasari Singosari, kita jemput bola kesini agar lebih efektif. Biar para pedagang yang menerima bantuan tidak perlu jauh-jauh datang ke Kepanjen,” jelasnya.
Nominal yang diterima masing-masing pedagang sama dengan nominal bantuan tunai yang sudah tersalurkan sebelumnya, yaitu sebesar 1,2 juta rupiah tiap pedagang.
“Nominalnya sama, masing-masing pedagang yang telah terdaftar menerima satu juta dua ratus ribu rupiah,” terangnya.
Nunung menjabarkan, penyaluran bantuan langsung tunai tersebut merupakan program pemerintah yang diberikan secara bertahap, yang memiliki target penyaluran yaitu sebanyak 3.460 pedagang kecil tercapai.
“Kami telah berkomitmen untuk terus menyalurkan bantuan ini secara merata bagi pedagang kecil yang ada di wilayah kabupaten Malang,” bebernya.
Penyaluran bantuan langsung tunai tersebut juga akan di salurkan pada hari Sabtu (9/10) besok yang akan mobile ke wilayah kecamatan Pakis, Jabung, Tumpang dan Poncokusumo.
“Kegiatan ini akan terus berlanjut, besok kita salurkan bantuan bagi pedagang kecil di wilayah Pakis, Jabung, Tumpang dan Poncokusumo,” pungkasnya.(der)