Puncak Millenial Movement, Hipakad Malang Raya Tunjukkan Kreativitas Pemuda

Pemenang lomba Millenial Movement Hipakad Malang Raya. (deny rahmawan)

MALANGVOICE – Puncak Millenial Movement yang diselenggarakan DPC Hipakad Malang digelar pada Kamis (26/11) di Hotel Sahid Montana Dua. Enam pemenang lomba essay dan foto diganjar hadiah.

Hadiah diserahkan langsung Kasdim 0833/Kota Malang dan Kasdim 0818/Kabupaten Malang – Batu bersama Ketua DPC Hipakad Malang Raya, Afan Ari Kartika. Para pemenang mendapat hadiah total Rp10 juta.

Dalam kesempatan itu, Afan mengatakan, peran pemuda saat ini sangat dibutuhkan untuk kemajuan negeri. Apalagi, Indonesia siap menyambut generasi emas tahun 2045.

“Kami hadirkan bonus demografi pemuda dan menunjukkan bisa lebih berkreasi dan berprestasi. Mau tidak mau pemuda ini adalah agen perubahan. Memang perlu ada nilai kebangsaan dan pendidikan karakter,” katanya.

Melalui kegiatan ini, Afan berjanji akan terus ditingkatkan di tahun berikutnya. Tentu dengan mengandalkan kreativitas para pemuda. Terlebih, Hipakad juga banyak diisi pemuda yang aktif.

“Ke depan kami akan menggandeng beberapa pihak untuk pembinaan para pemuda plus kajian rutin. Intinya tentang peran pemuda dalam pembangunan daerah,” ujarnya.

Menanggapi itu, Kasdim 0833/Kota Malang, Mayor Arh Heru Sunyoto, memberi apresiasi. Menurutnya meski masih berumur tiga tahun, Hipakad Malang Raya mampu menunjukkan pergerakan dan kontribusi positif.

Heru mencontohkan bagaimana peran Hipakad membantu para PKL dengan memberikan sembako, membantu siswa yang tidak memiliki perangkat belajar online, dan kini mewadahi kreativitas anak-anak muda di Malang.

“Sebagai pembina organisasi di jajaran TNI, kami melihat Hipakad ini kreatif sekali serta banyak aktif kegiatan sosial,” ungkap Heru.

Melalui kegiatan Millennial Movement sekaligus peringatan Sumpah Pemuda dan Hari Pahlawan, Heru mewakili Dandim 0833/Kota Malang berpesan kepada pemuda agar terus menunjukkan kreativitas dalam berkreasi.

“Pemuda sebagai agen perubahan, diharapkan generasi pemuda bisa men-trigger pemuda di Malang Raya, apalgi di Malang banyak kampusnya, jadi rawan kalau terkena hal negatif,” jelasnya.

Sebagai informasi, lomba essay ini memperebutkan piala Dandim 0833/Kota Malang, sedangkan lomba foto mendapat piala Dandim 0818/Kabupaten – Batu. Total peserta ada 65 orang dan dinilai dewan juri di masing-masing bidang.

Berikut para pemenang lomba essay Millenial Movement DPC Hipakad Malang Raya:
Juara 1 – Erwin Adimas
Juara 2 – Izzani Nur A
Juara 3 – Jihan Mawadah

Daftar pemenang lomba foto:
Juara 1 – Izza Putranto (Pahlawan Tanpa Senjata)
Juara 2 – Njie Panji Suganda (Pemuda Bangkit)
Juara 3 – Rahmad Afrizal Sintiko (Keberanian Arek Malang)