Puluhan Sopir di Terminal Madyopuro Curhat ke Kapolresta Malang Kota

Kapolresta Malang Kota, Kombespol Budi Hermanto memberikan sembako ke sopir angkot. (Deny/MVoice)

MALANGVOICE – Puluhan sopir angkot MM, MK, dan PKL di Terminal Madyopuro melampiaskan keluh kesahnya kepada Kapolresta Malang Kota, Kombespol Budi Hermanto, Jumat (30/12).

Dalam program Jumat Curhat ini, para sopir ini mengeluarkan unek-unek yang selama ini menjadi masalah di lapangan.

Korlap jalur MM, Rohim alias Bardek mengatakan, para sopir banyak mengeluh soal pendapatan harian yang menurun drastis.

Baca Juga: Begini Cara Merawat V-belt Motor Skutik Agar Tetap Awet

Komunitas Honda Malang Tutup Tahun dengan Salurkan Bantuan ke Korban Erupsi Semeru

4 Desa Kota Batu Ikuti Program PTSL 2023

Polisi bersama sopir angkot di Terminal Madyopuro. (Deny/MVoice)

“Paling mentok sehari Rp30 ribu setoran. Lebih dari itu tidak mungkin karena sepi sekali, ini jadi masalah kami,” katanya.

Penurunan penumpang ini dikatakan Bardek panggilan akrabnya juga dikarenakan harga BBM naik dan tidak ada perubahan tarif baru, serta penggunaan bus pariwisata yang dimiliki Pemkot Malang.

“Baru kali ini ada kapolres yang mendengarkan curhatan kami. Biarpun belum terealisasikan yang kami sudah plong dan senang sekali ada yang mendengarkan kami,” ungkapnya.

Sementara itu Kombespol Budi Hermanto, siap menampung curhatan para sopir dan PKL. Nantinya keluhan yang didapat akan diteruskan ke pemerintah daerah agar bisa terealisasikan.

“Mereka banyak mengeluh tarif baru angkot setelah ada kenaikan BBM, pembuatan SIM, serta pembayaran pajak. Kami koordinasi dengan pemerintah, termasuk Kodim 0833 hadir bersama-sama memecahkan masalah di masyarakat,” kata Buher, sapaan akrabnya.

Dalam kesempatan ini, Buher juga memberikan bantuan berupa sembako. Selanjutnya, program ini dimaksimalkan bisa berjalan di beberapa titik sehingga bisa menyerap lebih banyak aspirasi masyarakat.

“Biasanya kami memang keliling di beberapa tempat, tapi hanya memberikan sembako. Tapi kali ini dibuat satu cara komunikasi dengan polisi,” tandasnya.(der)