Pulihkan Psikis Pascabanjir di Jatimulyo, Relawan PMI Ajak Bermain Anak-anak di Pengungsian

Anak-anak bermain bersama relawan PMI di Pengungsian, (Bagus/Mvoice).

MALANGVOICE – Tawa keceriaan anak-anak di pengungsian yang terletak di Balai RW 09, Jatimulyo, Lowokwaru, Kota Malang memecahkan kerisauan warga pascabanjir.

Pengungsian ini dikarenakan banjir yang melanda Jatimulyo dan berdampak ke puluhan KK di sana pada Kamis (4/11) malam.

Terlihat beberapa anak berlarian dan bermain bersama di atas alas karpet seadanya. Didampingi relawan PMI Kota Malang, anak-anak itu seakan-akan lupa beberapa jam yang lalu rumahnya sempat tergenang air cukup tinggi.

Baca Juga: Banjir Bandang Melanda Jatimulyo, Ratusan Warga Dievakuasi

Salah satu relawan PMI Kota Malang bernama Fani (20) menceritakan apa yang dia dengar dari curhatan anak-anak polos itu.

“Dia sempat bilang gini, kak rumahku tadi kebanjiran. Pertama airnya itu cuman sekaki, terus tiba-tiba waktu tutup gorong-gorong dibuka, air naik. Terus kami cepet-cepet lari,” ujar Fani menceritakan ulang apa yang didengar dari salah satu anak, Kamis (4/11).

Baca Juga: 15 Orang Hanyut Akibat Banjir Bandang Kota Batu

Mengetahui cerita tersebut, Fani pun mencoba memecahkan suasana tegang, dengan menanyakan hal-hal lain, mulai dari nama, sekolah hingga sesekali bersenda gurau.

Ia pun mengatakan siapapun termasuk anak pasti khawatir jika dilanda bencana alam. Untuk itu, anak-anak di bawah umur itu harus dihibur untuk mengalihkan perhatiannya.

“Bagaimana sih kalau tertimpa bencana, pasti kita sedih. Maka kami ajak main, nyanyi, kita ajak ngobrol bagaimana sekolahnya dan lainnya. Misalnya kita tanya dek sekolah daring seru gak dan lainnya,” tandasnya.

Sebagai informasi, sejumlah titik di Kota Malang terutama pemukiman daerah aliran sungai terdampak banjir bandang Sungai Berantas. Kini Tim Gabungan Penanganan Bencana Alam Kota Malang tengah disiagakan dan melakukan pendataan titik-titik yang terdampak.(der)