Polresta Malang Kota Tegas Melarang Aktivitas Sound Horeg, Melanggar Ditindak Tegas

Kapolresta Malang Kota Kombespol Budi Hermanto. (istimewa)

MALANGVOICE – Polresta Malang Kota secara tegas melarang adanya aktivitas menggunakan sound system dengan volume yang cukup kencang atau biasa disebut sound horeg.

Sound horeg biasanya digelar ketika ada acara seperti karnaval atau memperingati hari besar lainnya. Parade sound itu diarak dengan truk atau mobil bak terbuka keliling kampung dengan menyetel musik DJ.

Kapolresta Malang Kota Kombespol Budi Hermanto mengatakan, pelarangan secara tegas itu dilakukan karena banyak keluhan masyarakat yang terganggu dengan adanya sound horeg.

Baca Juga: Bawa Pesan Tersirat, Heli Suyanto ‘Mlaku Bareng’ Cak Nur

Pelayanan Polresta Malang Kota Dinilai Ombudsman RI

“Banyak komplain dengan adanya sound horeg masyarakat terganggu. Kerap pengguna sound horeg ini masuk ke dalam permukiman, menggetarkan kaca serta bangunan sehingga orang ingin istirahat juga tidak bisa,” kata Kombespol Budi Hermanto, Selasa (30/7).

Menjelang peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus ini, Budi Hermanto sudah mengerahkan anggota untuk melakukan sosialisasi agar tidak menggunakan sound horeg saat karnaval. Jika masih ada yang menggunakan sound horeg, maka siap-siap tindakan tegas akan dilakukan kepolisian.

“Silakan saja, kalau mau coba-coba silahkan. Kami lakukan penindakan dan akan kami amankan (perlengkapan sound horeg) sampai dengan batas waktu tertentu,” tegas Buher, sapaan akrabnya.

Larangan itu juga berlaku bagi masyarakat yang membawa sound horeg masuk ke Kota Malang. “Kami tidak memberi ruang sedikit pun. Tidak usah dicegat, pada intinya saat melakukan itu, kami hentikan dan kami amankan,” imbuhnya.

Meski demikian, polisi masih memberi toleransi kepada masyarakat yang ingin merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia dengan karnaval menggunakan sound asal tidak terlalu bising dan mengganggu.

“Kalau pakai sound system biasa itu ya ga masalah, yang penting tahu bedanya sound biasa sama sound horeg itu,” tutupnya.(der)

2 COMMENTS

Comments are closed.