MALANGVOICE – Satreskrim Polres Malang terus melakukan pantauan peredaran obat dan oksigen selama PPKM Darurat.
Apalagi, beberapa jenis obat yang sudah santer dikenal dapat menyembuhkan penyakit Covid-19, saat ini mulai langka keberadaannya, salah satunya Ivermectin.
Kasatreskrim Polres Malang, AKP Donny Kristian Baralangi mengatakan, sesuai instruksi Polda Jatim, harus melakukan berbagai aktivitas yang dapat mendukung suasana kondusif selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), salah satunya pemantauan ketersediaan obat dan oksigen.
“Kalau item obat yang sudah dikenal dapat menyembuhkan Covid-19 itu sudah tidak dapat ditemukan di apotek. Itu sudah sejak awal Covid-19 meningkat dan sejak diterapkannya PPKM Darurat, seperti Ivermectin sudah langka,” ucapnya, Kamis (8/7).
Baca juga:Polres Malang Tindak Tegas Apotek di Kabupaten Malang yang Jual Obat Melebihi HET
Namun begitu secara umum, obat selain jenis tersebut saat ini masih aman, artinya dari sisi ketersediaan dan harga juga masih tersedia, dan Satreskrim Polres Malang terus melakukan operasi untuk mengecek ketersediaan di sejumlah apotek.
“Obat lainnya kodusif, harganya pun masih sama. Kami sudah periksa. Sementara ini belum ada laporan penimbunan atau harga jual dinaikan. Semua masih aman dan stabil harganya. Kalau ada penimbunan atau dijual lebih mahal dari harga pasaran langsung saja lapor kami,” jelasnya.
Donny menegaskan, selain ketersediaan obat, Satreskrim Polres Malang juga memantau pergerakan tabung oksigen yang mulai terjadi kelangkaan di beberapa daerah sejak kasus Covid-19 kembali melonjak dalam beberapa waktu terakhir.
“Di Kabupaten Malang, tidak ada kelangkaan (tabung oksigen). Karena kapasitas RS yang menerima pasien Covid-19 juga masih terbilang minim. Selain di Kabupaten Malang ini juga masih bisa cukup mudah bagi masyarakat yang mencari oksigen. Ya karena ada suplier maupun distributor tabung dan oksigen, bahkan juga mendistribusikan ke daerah di luar Kabupaten Malang,” terangnya.
Polres Malang akan selalu memberi support penuh kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang maupun kepada masyarakat secara langsung untuk memerangi Covid-19.
“Pada intinya kami akan support penuh, baik perangkat atau masyarakat yang saat ini sedang berjuang melawan Covid-19. Karena ini fokusnya untuk menyelamatkan nyawa masyarakat Kabupaten Malang. Silahkan hubungi kami (kepolisian) jika memang peran kami dibutuhkan. Misalnya kondisi darurat, distribusi oksigen butuh pengawalan. Silahkan hubungi kami,” pungkasnya.(der)