Polinema Kukuhkan Dua Guru Besar, Wujudkan Peningkatan Kualitas Pendidikan

Pengukuhan guru besar Polinema. (Deny/MVoice)

MALANGVOICE – Politeknik Negeri Malang (Polinema) mengukuhkan dua guru besar pada Selasa (6/6) di Aula Pertamina Polinema. Bertambahnya guru besar ini sebagai wujud upaya meningkatkan kualitas pendidikan pembelajaran di kampus.

Prosesi rapat terbuka senat akademik Polinema ini dengan SK Kepmendikbudristek mengukuhkan gelar Profesor ke 4 – yaitu Prof. Dr. Ir. Bagus Wahyudi, MT, dari Jurusan Teknik Mesin dan Guru Besar ke 5 – Prof. Ratih Indri Hapsari, ST., Ph.D. dari
Jurusan Teknik Sipil.

Direktur Polinema, Supriatna Adhisuwignjo memimpin prosesi senat terbuka pengukuhan guru besar ini mengatakan, hingga saat ini total sudah ada lima dosen menjadi guru besar di Polinema.

Baca Juga: Lepas Calon Jemaah Haji ASN Pemkot Malang, Sutiaji Pesan Jaga Kesehatan di Tanah Suci

Lima Komoditas Dorong Inflasi Kota Malang

Direktur Polinema, Supriatna Adhisuwignjo. (deny/MVoice)

Supriatna mengaku, dengan banyaknya guru besar ini bisa selain meningkatkan kualitas pendidikan juga mengembangkan pengabdian masyarakat.

“Dengan bertambahnya guru besar
meningkatkan daya saing Politeknik Negeri Malang terhadap perguruan
tinggi yang ada di Indonesia bahkan perguruan tinggi dunia,
berimplementasi sebagai sarana untuk membuka program studi yang memperkuat kapasitas internal dengan membuka program pendidikan ke
jenjang Doktor Terapan,” kata Supriatna.

Dalam kesempatan itu ia mengajak dosen lain yang sudah memperoleh gelar doktor bisa ikut mengejar proses meraih guru besar.

Supriatna berharap guru besar yang ada nantinya ikut membantu dosen yang lain dengan memberi arahan terkait persyaratan supaya bisa mempermudah proses pengurusan.

Dari jumlah dosen yang ada saat ini, ada tujuh dosen yang berpotensi menuju proses meraih guru besar tahun ini.

“Kami berharap pengukuhan guru besar ini menjadi salah satu motivasi bagi dosen lain untuk segera mengikuti jejak langkah guru besar yang didapat. Supaya semakin banyak guru besar bisa pengaruhi kualitas pendidikan di Polinema,” jelasnya.(der)