PKL Alun-Alun Kota Batu Melunak, Siap Pindah Lokasi Anyar

Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko meninjau bangunan food court di parkiran GOR Ganesha Kota Batu, Selasa (10/7). (Aziz Ramadani/MVoice)
Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko meninjau bangunan food court di parkiran GOR Ganesha Kota Batu, Selasa (10/7). (Aziz Ramadani/MVoice)

MALANGVOICE – Polemik PKL (pedagang kaki lima) Alun-alun Kota Batu dengan Pemkot Batu telah ada titik temu. Pekan ini, PKL bersedia pindah.

PKL bakal menempati food court yang dibangun Pemkot Batu senilai Rp 1,3 miliar bersumber APBD 2017. Rencananya, PKL resmi berjualan, 23 Juli mendatang.

“Sudah komunikasi antara PKL dengan Satpol PP dan dinas terkait. Tidak ada masalah sebenarnya jika dibicarakan dengan baik,” kata Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko usai meninjau food court, Selasa sore (10/7).

Food court untuk PKL Alun-alun Kota Batu di parkiran GOR Ganesha siap ditempati. (Aziz Ramadani/MVoice)
Food court untuk PKL Alun-alun Kota Batu di parkiran GOR Ganesha siap ditempati. (Aziz Ramadani/MVoice)

Total, lanjut Dewanti, ada 84 PKL yang tergabung dalam paguyuban resmi. Yang berhak menempati food court. Sisanya, PKL diimbau untuk mendaftar sesuai persyaratan.

“Yang belum tergabung diharapkan mendaftar. Akan diverifikasi apakah benar satu orang, KTP Kota Batu dan hanya memiliki satu bedak,” sambung dia.

Disinggung soal tempat parkir, pihaknya mengunggapkan sudah diatur OPD terkait.

“Nanti ditata oleh Dishub. Di area food court tidak ada parkiran.
Atas dan bawah food court untuk PKL (berdagang),” tutup perempuan juga Ketua Yayasan Jantung Indonesia Cabang Malang Raya itu.

Terpisah, Ketua Paguyuban Pelaku Niaga Sipil (PNS) PKL Alun-alun Kota Batu, Puspita Anggraini mangatakan, PKL menuruti kesepakatan yang dibuat dengan Pemkot Batu. Konsekuensinya, Senin depan libur berdagang selama sepekan kemudian. Tujuannya untuk persiapan menempati dan menata tempat berjualan di food court.

“Minggu ini kami terakhir berjualan di sini (Alun-alun Kota Batu),” kata perempuan akrab disapa Pipit ini.

Persisnya, lanjut Pipit, PKL akan menempati food court, 23 Juli mendatang. Pembagiannya, untuk PKL produk makanan dan minuman akan menempati bagian atas food court. Lalu yang di bawah untuk PKL produk souvenir. Selama proses itu, pihaknya berkomitmen membantu kelancaran yang dikomandoi Satpol PP Kota Batu.

“Nanti ada pos pantau. Bersinergi dengan Satpol PP menjaga kawasan Alun-alun Kota Batu,” tutupnya.(Der/Aka)