MALANGVOICE- Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan meresmikan Tempat Uji Kompetensi (TUK) milik Perumda Air Minum Tugu Tirta, Selasa (3/12). TUK itu diklaim menjadi yang pertama di Jatim.
Peresmian itu ditandai dengan pemotongan pita dan penandatanganan prasasti di gedung TUK. Pj Wali Kota Malang didampingi Direktur Perumda Air Minum Tugu Tirta Priyo Sudibyo, beserta para pejabat lain.
Iwan Kurniawan mengatakan, keberadaan TUK ini bisa menunjang peningkatan SDM dengan kolaborasi dari USAID Tangguh, kemudian dengan Bappenas dan Kementerian PUPR.
Staf ‘Khusus’ Polresta Malang Kota Rayakan Hari Disabilitas di SLB Kedungkandang
“TUK ini bisa dimanfaatkan di seluruh Jatim, dan ini baru satu-satunya di tingkat provinsi. Makanya Pemkot Malang mendukung dan kami sangat apresiasi serta siap kolaborasi untuk tingkatkan pelayanan dan kualitas air minum di Kota Malang,” katanya.
Untuk mendukung peningkatan kualitas SDM itu, Pj Wali Kota Malang juga akan membuat kebijakan terkait pengutamaan penggunaan air permukaan. Hal itu juga sesuai dengan usulan dari legislatif untuk menjaga kelestarian dan kualitas air.
“Jadi perlu sarana dan prasarana terhadap penguatan kapasitas penguatan air minum, ini satu hal luar biasa dalam rangka berikan pelayanan terbaik untuk Kota Malang,” tegasnya.
Dengan adanya uji kompetensi, Iwan menjelaskan sarana ataupun penguatan dalam kapasitas para pengampu pengolahan air minum khususnya di Jawa Timur bisa profesional dan maksimal.
“Alhamdulillah, bukan hanya meresmikan, tapi sudah dilakukan pada hari ini ada 40 peserta melakukan uji kompetensi di tempat Tugu Tirta ini. Dari seluruh provinsi dan bahkan ada dari luar provinsi Jawa, itu di NTT. Ada dua peserta ini, luar biasa, selain memberikan publikasi, memberikan prestasi bagi Kota Malang dengan pengelolaan Tugu Tirta yang baik,” ungkap Iwan.
Di tempat yang sama, Dirut Perusahaan Air Minum Daerah Tugu Tirta Kota Malang, Priyo Sudibyo, menjelaskan peserta uji kompetensi di Jatim bahkan seluruh Indonesia bisa memanfaatkan TUK di Perumda Tugu Tirta.
“Ini baru pertama di Jatim, bahkan di Indonesia. Bahkan bisa dikatakan pak Pj Wali Kota tadi bahwa ini bisa jadi contoh perusahaan air minum lainnya,” imbuhnya.(der)