MALANGVOICE- Dalam upaya mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif, Pj Wali Kota Malang mengunjungi beberapa pabrik lokal yang bergerak di bidang industri fashion, salah satu sub sektor ekonomi kreatif yang diunggulkan dalam program Mbois.
“Itu salah satunya karena pendukung dari tujuh belas sub sektor ekonomi kreatif adalah fashion. Dan fashion saya lihat disini itu baik sekali desainnya dan kearifan lokalnya lengkap,” kata Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, saat mengunjungi UMKM pabrik Emba Jeans, Jumat (5/6).
Mengetahui pabrik Emba Jeans memiliki kualitas dan proses produksi yang baik dan menguntungkan bagi masyarakat setempat, Pj Wahyu menyampaikan pemerintah kota Malang mendukung penuh produk lokal melalui pemasaran produk.
Baca Juga: DPC PKB Kota Malang Belum Dapat Kabar Rekom Turun ke Abah Anton
Banner Pj Wali Kota Malang Dipastikan Tidak Sentuh Dana APBD Pemkot Malang
“Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan semangat kepada para pengusaha lokal agar mereka terus berkembang dan masyarakat setempat lebih mengenal serta menghargai produk-produk lokal yang tidak kalah bersaing dengan produk luar,” ujar Pj Wali Kota.
“Kualitas dan prasarana yang ada sangat baik, dan kami akan membantu dalam hal pemasaran. Potensi besar terlihat dari keterlibatan anak-anak SMK dan hampir 100% tenaga kerja wanita yang diberdayakan. Kami berharap produk-produk ini diminati masyarakat Kota Malang,” lanjutnya.
Pabrik Jeans Emba merupakan salah satu industri fashion lokal di Malang yang beroperasi selama 50 tahun lebih dan menjadi salah satu produk unggulan di pasar nasional, termasuk di Matahari dan Ramayana.
Emba, yang kini dikenal hingga ke mancanegara, dapat memproduksi sekitar 400 pakaian per hari dengan menggunakan tenaga kerja sekitar 600 orang di bagian jahitan dan finishing.
“Kami berharap adanya dukungan lebih optimal dari pemerintah dalam hal marketing, agar produk-produk kami dapat dikenal lebih luas dan membantu meningkatkan pendapatan masyarakat,” kata Joko Tritja Janah, Direktur HRD Emba.
Dengan tidak adanya PHK selama ini, Emba terus memberdayakan tenaga kerja lokal, terutama wanita. Pabrik ini telah menunjukkan bahwa produk-produk lokal dari Malang dapat bersaing di pasar global dengan kualitas yang tidak kalah dari brand internasional.(Mg1/der)