PHRI Gagas Malang Tempo Dulu Tiga Daerah

Launching Malaya oleh PHRI Malang Raya di Eco Green Park JTP Grup, Selasa (31/10). (Aziz Ramadani)

MALANGVOICE – Meningkatnya perkembangan pariwisata dan kunjungan wisatawan di Malang Raya direspon baik Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRI). PHRI Malang Raya terdiri dari Kota Batu, Kota Malang dan Kabupaten Malang bahkan bakal menggelar event Malang Tempo Dulu untuk menambah gairah wisata.

Gagasan ini tercetus saat PHRI tiga daerah ini berkumpul bersama melakukan kolaborasi memajukan pariwisata perhotelan di Malang Raya, di Eco Green Park, Jatim Park Grup, Selasa (31/10). Kolaborasi ini bahkan mencetuskan branding baru bertajuk Malaya. Mereka yang ikut perkumpulan ini Ketua PHRI Kota Batu Bambang Setia Dharma, Ketua PHRI Kabupaten Malang Suyitno Sujiharto dan Ketua PHRI Kota Malang Dwi Cahyono.

“Nama ini dipilih sebab mengandung dua arti. Yakni Malang Raya tentang daerah itu sendiri dan Malaya yang merupakan nama Bupati Malang pertama yakni Raden Panji Malaya Kusuma,” kata Ketua PHRI Kota Malang, Dwi Cahyono.

Terkait event terdekat program kolaborasi Malaya ini, lanjut Dwi Cahyono, adalah Malang Tempo Dulu. Bedanya dari event tahun -tahun sebelumya hanya terpusat di Kota Malang, kini bakal digelar di Kabupaten Malang dan Kota Batu. Tujuan tidak lain agar wisatawan bisa semakin betah dan lama di Malang Raya. Misalnya jika biasanya wisatawan datang ke Kota Batu selama dua hari, nantinya bisa empat hingga lima hari.

“Sedikit bocoran event ini nanti akan ada parade memasak dari chef seluruh hotel di Malang Raya,” ujar pria penerima penghargaan Kota Pusaka Indonesia dari Indonesia Heritage Trust perwakilan Internasional National Trust Organisation (NTO) London, Inggris ini.

“Minimal dalam setiap tiga bulan sekali akan ada event,” imbuhnya.

Ketua PHRI Kota Batu Bambang Setia Dharma menambahkan, adanya Malaya ini juga diharapkan dapat memberikan dukungan kepada Pemda terkait. Termasuk, menurutnya, dapat sedikit mengurai kemacetan di Malang.

“Program kami nanti juga akan ada tiga posko wisata, diantaranya, posko di Bandara Abd Saleh, Posko di TIC KayuTangan, dan di Jatim Park 3,” kata Bambang.

“Di posko tersebut terdapat banyak informasi terkait wisata, hotel dan restoran di Malang Raya,” imbuhnya.(Der/Yei)