MALANGVOICE- Tugas Badan Ad-hoc KPU Kota Malang berakhir. Berakhirnya tugas itu ditandai dengan pembubaran ratusan petugas di tingkat KPPS, PPS sampai PPK dan Pantarlih pada Minggu (26/1).
Penjabat Wali Kota Malang Iwan Kurniawan turut hadir dalam acara itu. Didampingi kepala perangkat daerah terkait, orang nomor satu di Pemkot Malang itu juga menerima penghargaan yang diberikan langsung Ketua KPU Kota Malang M Toyyib.
Penghargaan diberikan kepada Penjabat Walikota Malang Iwan Kurniawan atas dukungan yang diberikan mulai tahapan persiapan, pelaksanaan, sampai tahap akhir. Sehingga penyelenggaraan Pilkada Kota Malang dapat berjalan baik.
Menteri PU Puji Pengelolaan Sampah Supit Urang, Bisa Jadi Contoh Seluruh Indonesia
Atas penghargaan ini, Iwan justru memberikan apresiasi kepada KPU Kota Malang dan seluruh petugas badan Ad-hoc yang bekerja keras menysukseskan Pilkada Kota Malang. Menurutnya, keberhasilan ini tak lepas dari peran serta semua pihak.
Uniknya, alih-alih melanjutkan sambutan dengan serius, Iwan justru memberikan sambutan tak biasa. Orang nomor satu di Pemkot Malang itu malah melempar joke dan bertanya muda-mudi yang “jadian” saat bertugas sebagai petugas badan Ad-hoc
Seraya mengangkat tangan, tersenyum lebar, dan melirik ke arah peserta, Iwan berkata dengan nada ringan. “Saya ingin meminta baik PPK, PPS yang berhasil jadian dengan rekannya saat bertugas selama Pilkada untuk maju ke panggung!” undangnya spontan.
Sontak, pertanyaan ini disambut riuh para peserta yang hadir. Suasana yang mulanya tenang berubah penuh gelak tawa. Beberapa peserta bahkan bersorak menunjuk rekannya yang mengalami ‘cinta lokasi’ saat bertugas. Iwan justru tertawa kecil, menikmati atmosfer yang semakin cair.
Suasana riuh mencapai puncaknya, kala tiga pasangan akhirnya mengaku “jadian” saat bertugas sebagai badan Ad-Hoc. Tepuk tangan tak henti-hentinya mengiringi mereka maju memenuhi panggilan Iwan di panggung.
“Bermula dari tugas mengabdi dalam penyelenggaraan Pilkada, mereka ternyata juga menemukan pasangan. Mari kita doakan agar hubungan mereka langgeng sampai ke pernikahan,” ucap Iwan mendoakan, yang langsung saja serempak diamini seluruh hadirin.
Setelah suasana mereda, Iwan meminta tiga pasangan tersebut memberikan tanggapan selama bertugas sebagai Ad-Hoc KPU Kota Malang. Mereka lantas menceritakan dinamika dalam menjalani tanggung jawab, tantangan yang dihadapi, maupun pelajaran yang didapat dalam penyelenggaraan Pilkada. Merespons hal tersebut, Iwan salut mengapresiasi dedikasi dan kerja keras mereka.
“Demokrasi adalah tentang kolaborasi, kebersamaan, dan kepercayaan. Kita semua yang terlibat dalam Pilkada, baik panitia, peserta, maupun masyarakat, adalah bagian dari proses besar dalam menentukan masa depan daerah kita. Untuk itu terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya,” tutup Iwan.(der)