MALANGVOICE – Deklarasi pemenangan untuk pasangan Prabowo-Gibran terus dilakukan hingga hari terakhir masa kampanye 10 Februari 2024 di Trenggalek.
Tim Kawan Gibran memilih Trenggalek adalah bagian penting dari deklarasi ini karena jarang disorot dan tentu memiliki pengaruh di Jawa Timur.
Dalam deklarasi ini, turut hadir Mohammad Ilham, mantan jurnalis Jawa Pos yang sekaligus influencer olahraga yang ikut berpartisipasi menjadi pembicara di acara deklarasi Kawan Gibran di Hotel Hayam Wuruk, Trenggalek, Sabtu (10/02).
Baca Juga: 400 Bikers Honda Hadiri Gebyar Keselamatan Berkendara 2024
Memasuki Masa Tenang, Pembersihan APK Tuntas H-1
Di dalam deklarasi ini, Ilham menyampaikan visi Makan Siang yang diusung Prabowo Gibran. Menurutnya masih banyak yang salah paham dengan gerakan makan siang gratis bagi anak sekolah.
“Masih banyak masyarakat yang salah paham dengan gerakan makan siang yang diusung Prabowo-Gibran. Sehingga ada pihak-pihak lain yang menggoreng gerakan ini seolah-olah hanya menghabiskan anggaran negara. Padahal gerakan ini bisa menimbulkan multiplayer effect yang membangkitkan ekonomi anak-anak bangsa,” kata Ilham.
Menurut Ilham, pesta demokrasi kali ini harus menggembirakan siapa pun. Aksi cibiran, hujatan, atau bahkan petisi-petisi yang muncul menjelang Pemilu tidak perlu ditanggapi serius untuk menjaga suasana kondusif menjelang Pemilu.
“Teman-teman sekalian, demokrasi itu adalah pesta. Kalau pesta ada yang masih mencibir dan menjatuhkan dengan alasan karena berbeda pilihan, berarti masih belum dewasa menghadapi dinamika demokrasi di Indonesia. Kalau kami di Kawan Gibran, ya masa-masa begini kita nikmati saja, kita perlihatkan kepada relawan lain bahwa kita siap menyambut kemenangan dengan joget gemoy,” lanjutnya.
Di acara deklarasi ini, sekitar 300 orang anak muda dari berbagai latar belakang pendidikan dan pekerjaan hadir meramaikan deklarasi di Trenggalek, bahkan acara ini sempat dihiasi dengan aksi joget gemoy di sesi akhir acara.(der)