Percepat Realisasi Program Prioritas 2023 Kota Batu

MALANGVOICE– Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai menginstruksikan agar seluruh OPD mempercepat penuntasan program prioritas. Sejumlah program prioritas meliputi penanganan stunting, UMKM, pariwisata dan pertanian. Serta dari sektor pendidikan, kesehatan, pembangunan fisik berupa perbaikan Stadion Brantas.

Instruksi itu disampaikannya kepada seluruh kepala OPD saat membahas KUA PPAS perubahan APBD 2023 serta penyusunan RAPBD 2024.

“Fokus terhadap percepatan program prioritas yang telah ditetapkan, agar masyarakat ikut merasakan kehadiran pemerintah,” kata Aries.

Baca juga:
PDIP Kota Malang Ancam Sanksi Kader yang Belok Dukung Prabu

MS Glow Luncurkan Perawatan Kulit Terbaru, Exosome Signal Cell

Ketua KPU Batu Mundur dari Jabatannya

Motivasi Mental Tanding Atlet Kota Batu yang Berlaga di Ajang Porprov 2023

Lebih lanjut dalam kegiatan ini, Aries ingin agar pendapatan daerah (PAD) Kota Batu bisa terealisasi baik dari sektor pajak maupun retribusi, salah satunya retribusi parkir. Optimalisasi perolehan PAD sangat memungkinkan bagi Kota Batu yang menjadi salah satu daerah wisata potensial di Jatim.

“Jika diolah dan dimaksimalkan maka akan mendapatkan hasil yang terbaik. Itu akan kembali lagi untuk perbaikan baik fasilitas publik maupun peningkatan kualitas sumber daya manusia. Sehingga akan bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat Kota Batu,” urai Aries.

Baca juga:
PSD 2023-2026, Teruskan Program Prioritas RPJMD yang Tersendat

RKPD 2024 Kota Batu Usung Sejumlah Program Prioritas

Dewan: Ini Tugas Prioritas yang Menanti Pj Wali Kota Batu

Lebih lanjut Aries menyoroti realisasi anggaran di beberapa OPD yang masih belum mencapai target mengingat sudah menjelang akhir tahun anggaran 2023.

“Kita terus mendorong agar program-program di setiap OPD dapat berjalan dengan maksimal tentunya dengan pelaksanaan inovasi dan kreativitas serta kerja keras seluruh OPD agar realisasi anggaran bisa terserap secara maksimal dan dapat dipertanggungjawabkan dengan baik,” jelasnya.

Sementara itu, membahas permasalahan sampah yang dihadapi di Kota Batu, Aries menekankan agar TPS3R yang ada di Balai Kota Among Tani dan Pasar Induk Among Tani nantinya bisa menjadi contoh bagi seluruh masyarakat untuk mengurangi volume sampah karena sudah tidak lagi membuang sampah ke TPA.

“Tinggal satu minggu permasalahan sampah di TPA dan di kota Batu harus tuntas Saya ingin di balai kota Denpasar menjadi percontohan untuk pengolahan sampah melalui TPS 3R,” pungkasnya.(der)

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait