MALANGVOICE – Peningkatan jumlah warga Kota Malang yang menjalani isolasi mandiri (Isoman) maupun yang terdampak pandemi Covid-19 membuat berbagai elemen tergerak untuk saling memberikan bantuan.
Salah satunya Pramudito Putra Virmanza (20), pemilik cafe Omah Kare sekaligus pencetus komunitas Pengusaha Kampus Malang yang memberikan puluhan paket sembako yang dikemas dalam enam kardus, kepada Malang Bersatu Lawan Corona (MBLC) sebagai perantara penyaluran kepada warga.
“Saya tergugah untuk memberikan bantuan kepada warga yang sedang menjalani isoman dan bagi warga terdampak Covid-19,” ujarnya Kamis (22/7).
Pria yang akrab disapa Dito itu terpikir untuk memberikan bantuan ini karena sering kali bertemu dan melihat baik secara langsung atau melalui sosial media, banyak warga yang kesusahan saat menjalani isoman atau untuk makan sekalipun.
Hal itu menggugah Dito untuk membantu warga yang terdampak Covid-19 dengan cara memberikan bantuan logistik untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Saya sendiri sering melihat banyak baik warga maupun pedangan nasi goreng selama PPKM itu kan cuman bisa berjualan hanya beberapa jam karena dibatasi hingga 20.00, sehingga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari bakal sulit. Akhirnya saya memutuskan untuk memberikan bantuan meskipun itu tidak banyak,” tuturnya.
Mahasiswa Universitas Merdeka (Unmer) Semester 5 Fakultas Hukum itu berharap, dengan adanya bantuan tersebut bisa bermanfaat bagi warga yang benar-benar membutuhkan.
Terpisah, Sudarmaji Relawan MBLC yang juga menjabat sebagai Media Officer Arema FC menyampaikan rasa terima kasih kepada berbagai lembaga, kelompok masyarakat dan para pengusaha yang telah turut serta memberikan bantuan bagi warga terdampak Covid-19.
“Banyak bantuan yang telah diserahkan kepada kami, mulai dari Masker, disinfektan, hingga sembako. Saya ucapkan terima kasih banyak atas bantuan dan kepedulian dari berbagai kalangan untuk saudara kita yang telah terdampak pandemi Covid-19 saat ini,” tandasnya.(der)