MALANGVOICE – Pemkot Malang berusaha memaksimalkan pertumbuhan ekonomi di wilayah Kayutangan Heritage. Saat ini tempat itu masih fokus dilakukan penataan.
Wali Kota Malang, Drs H Sutiaji, menyatakan, penataan yang dimaksud soal estetika untuk mempercantik Kayutangan Heritage.
“Saya minta penataan estetika, kabelisasi. Saya sudah nego, kalau sudah ketemu angkanya disiapkan di APBD Perubahan untuk diturunkan (ditanam) biar tidak keliatan seliweran, baik kabel provider maupun milik PLN,” kata Sutiaji.
Baca Juga: Geger Pria Loncat dari Jembatan Soekarno-Hatta Ditemukan Tewas
Event Malang 109 Full di Kayutangan Heritage, Siapkan Panggung 40 Meter
Poin kedua dikatakan Sutiaji untuk menumbuhkan perekonomian, akan dimaksimalkan pemanfaatan ruko atau tempat kosong dengan mendatangkan investor.
Saat ini di Kayutangan Heritage memang sudah banyak dijadikan jujukan wisatawan lokal maupun mancanegara. Di deretan jalan sudah terlihat banyak sekali kuliner yang tersaji.
“Kami akan kuatkan dengan teman-teman komunitas, misalkan ada distro atau barang branded InsyaAllah bisa tumbuh (ekonomi),” ulasnya.
Menurutnya, dengan hidupnya kawasan wisata Kayutangan tersebut, diharapkan juga mampu memberikan dampak positif kepada kampung-kampung wisata di koridor tersebut.
“Harapannya setiap sebulan sekali ada event, ekonomi bisa bergerak. Jika ini tumbuh, kafe kanan kiri tumbuh, nanti kemudian bisa menumbuhkan yang ada di perkampungan,” jelasnya.
Selain itu, Pemkot Malang juga akan melakukan sertifikasi kepada pelaku UMKM di wilayah Kayutangan. Tujuannya agar mempernyaman pengunjung.
“Orang yang jualan nanti disertifikasi, mulai bagaimana cara menyajikan dan pengolahan bahan, tapi ini masih dalam tahapan-tahapan. Selain itu kami juga minta Dishub melakukan penataan dan etika berparkir di sana,” tandasnya.(der)