MALANGVOICE – Puluhan aktivis mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Stainu dan Palang Merah Indonesia, menggalang dana di Kota Batu, Kamis (22/12).
Pantauan MVoice, mahasiswa menggalang dana di perempatan lampu merah BCA dan lampu merah Pesanggrahan.
Mereka juga membagikan bunga mawar bagi pengguna jalan dalam rangka memperingati Hari Ibu.
Ketua Komisariat PMII Stainu, Mahrus Salim, mengatakan, penggalangan dana sebagai bentuk kepedulian mahasiswa terhadap masyarakat Aceh yang menjadi korban gempa.
Nantinya, hasil penggalangan ini akan diserahkan ke PCNU Kota Batu, selanjutnya dapat disalurkan kepada korban.
“Kami sengaja menggalang dana di Batu, supaya warga Batu ikut meringankan beban masyarakat Aceh,” kata dia, beberapa menit lalu.
Bencana gempa di Aceh menjadi tanggung jawab bersama. Sebagai masyarakat Indonesia, sepatutnya ikut meringankan beban warga.
“Semoga dengan galang dana ini, masyarakat Batu dan pengguna jalan bisa tersentuh dan mengulurkan tangan,” jelasnya.
Sedangkan, pembagian bunga di hari ibu lebih pada memaknai perjuangan dan jerih payah seorang ibu.
Selain pembagian bunga, nantinya dilanjutkan dialog soal perempuan di Kantor PMI.
“Kita patut mencontoh perjuangan ibu selama ini,” paparnya.
