PDAM Kabupaten Malang Meminimalisir Kekurangan Air

Lokasi pelaksanaan pemasangan pipa PHDE.(Toski D)
Lokasi pelaksanaan pemasangan pipa HDPE.(Toski D)

MALANGVOICE – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Malang membuka jaringan air baru untuk wilayah Malang selatan guna meminimalisir adanya kekeringan, melihat karakteristik wilayah dengan daerah perbukitan kapur yang menjadi langganan kekeringan.

Kepala Bagian Umum PDAM Kabupaten Malang Eko Priyo Ardianto mengatakan, pihaknya sekarang ini telah melakukan distribusi air bersih dengan melakukan penanaman pipa jenis High Density Polythylene (HDPE) yang merupakan bantuan dari pemerintah Hongaria melalui Kementerian Pekerjaan umum.

“Bantuan pipa induk tersebut sepanjang 20 kilometer,” kata Eko, Jum’at (27/7).

Jaringan pipa induk HDPE itu, lanjut Eko, rencananya akan digunakan untuk melayani masyarakat Desa Kedungsalam dan Banjarejo dengan jumlah 600 Sambungan Rumah (SR).

“Selama ini daerah itu belum terlayani, dan sekarang akan kami layani melalui unit Donomulyo, yang airnya akan diambilkan dari sumber air Goa Kalisat dengan kapasitas 40 liter/detik,” jelasnya.

Namun perlu dipahami nantinya PDAM akan lakukan pemasangan pipa distribusi bagi setiap SR hanya sepanjang 6 meter dan hanya satu titik keran air. Sedangkan untuk jaringan selanjutnya terserah pada pelanggan, yang pemasangan setelah meteran.

Selain itu, untuk melakukan sambungan baru, nantinya PDAM juga akan bangun depo tangki yang bertujuan untuk pengambilan air saat dibutuhkan dalam rangka distribusi layanan air bersih.

“Depo itu juga berfungsi sebagai pengisian mobil tangki jika ada pemintaan bantuan, karena selama ini untuk pengambilan air harus ke Kepanjen,” pungkasnya.(Der/Aka)