Kuku Jari Kaki Jamuran, Begini Cara Mengatasinya

ilustrasi jamur kuku kaki. (Anja Arowana)
Ilustrasi jamur kuku kaki. (Anja Arowana)

MALANGVOICE – Jamur kuku sering menyerang kuku jari kaki dibandingkan jari tangan. Hal ini karena jari kaki biasa berada dalam kondisi yang membuat jamur mudah tumbuh, seperti gelap, hangat, dan lembap. Selain itu, jari kaki memiliki aliran darah yang lebih sedikit dibandingkan dengan jari tangan. Dengan demikian, sistem kekebalan tubuh tidak bisa mendeteksi adanya masalah dan tidak bisa menghentikan infeksi yang terjadi di daerah tersebut dengan cepat.

Ada beberapa tindakan yang dirangkum MVoice dari dr Lia Nur Amalina untuk menangani kondisi jamur kuku kaki. Pertama, Jika tanda-tanda putih sudah nampak di kuku, maka cucilah kuku dan keringkan. Selanjutnya, oleskan salep anti jamur. Seandainya kaki yang diserang, berikan bedak atau spray anti jamur dan pastikan kaki selalu bersih dan kering.

Cara Kedua adalah dengan cara menipiskan dan memotong kuku. Memotong dan menipiskan kuku akan membantu obat yang digunakan untuk menyerap lebih dalam. Teknik ini juga mengurangi tekanan kuku sehingga rasa sakitnya berkurang. Anda bisa oleskan krim yang mengandung urea pada kuku yang tebal karena jamur, bungkus dengan perban, lalu biarkan semalam.

“Saat pagi, bilas dulu dengan air dan sabun.Itu membuat kuku lebih lunak sehingga mudah dipotong dan ditipiskan,” tuturnya.

Jika tindakan di atas masih belum efektif membuat kuku terbebas dari infeksi jamur, maka segera hubungi dokter. Beberapa tindakan yang mungkin dilakukan dokter antara lain mengganti kuku yang terinfeksi oleh jamur dengan kuku yang baru, dokter kemungkinan akan meresepkan obat anti jamur. Proses penyembuhan jamur kuku dengan obat jenis ini biasanya memakan waktu sekitar empat bulan. Waktu selama itu dibutuhkan untuk mendapatkan kuku yang bebas jamur dan tumbuh sempurna.


Reporter: Anja Arowana
Editor: Deny Rahmawan
Publisher: Yunus Zakaria