Kota Malang Peringkat Dua Kasus HIV/AIDS Setelah Surabaya

MALANGVOICE – Kepala Dinas Kesehatan, Asih Tri Rachmi, menyatakan, saat ini Kota Malang menduduki peringkat kedua terbesar untuk pengidap HIV/AIDS, setelah Surabaya.

Di Kota Malang, penemuan kasus HIV sampai Juni 2015 sebanyak 3.462. “Kasus tertinggi ada pada kelompok pengguna narkoba suntik (penasun), dan peringkat dua pada ibu rumah tangga,” katanya, saat dihubungi MVoice, (13/8).

Sebab itu, saat ini dia hadir sebagai wakil pada Lokakarya Evaluasi untuk Lembaga Mitra LPF-KPAN program LKB-SUFA, yang berlangsung di Denpasar, Bali, beserta 10 wakil kota/kabupaten lain yang merupakan daerah dengan kasus HIV/AIDS tertinggi se-Jatim.

Menurutnya, tujuan dari pertemuan itu untuk membahas ihwal merencanakan strategi pengendalian HIV/AIDS, melibatkan sumber daya yang ada di daerah, antara lain masyarakat dan LSM jaringan peduli AIDS di Kota Malang.

“Semua itu bertujuan untuk mengurangi stigma dan diskriminasi, sehingga penderita HIV mudah mengakses pelayanan kesehatan di Kota Malang,” pungkasnya.