MALANGVOICE – Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), Arist Merdeka Sirait, Jumat (7/8) siang ini, menjenguk Abdullah Lutfianto, yang diduga pembunuh anak dan istrinya sendiri.
Kedatangan Arist Merdeka Sirait ke RSUD dr Saiful Anwar (RSSA) Malang didampingi Ketua TRC Komnas PA, Naomi Werdi Sastro, dan Kasat Reskrim Polres Malang, AKP Wahyu Hidayat. “Saya datang untuk mensupport Polres Malang mengusut tuntas kasus ini,” kata Arist
Arist sempat berbincang dengan Abdullah di ruang isolasi no 23 RSSA. Ia menanyakan kronologi peristiwa yang terjadi Selasa (4/8) itu.
Abdullah yang sudah mulai sadar dan bisa diajak bicara, menjawab sejumlah pertanyaan Arist secara terbata-bata. “Yang disampaikan pelaku, ada faktor kemiskinan yang memicu emosi meluap,” papar Arist kepada wartawan.
Pria tambun dan berjengkot itu menambahkan, Abdullah mengaku tak mampu menahan amarahnya kepada sang istri, Wiwik Halimah karena sering diusir dari rumah. Ia menyayangkan peristiwa ini.
Menurut Arist, kekerasan dalam rumah tangga selalu mengorbankan anak. “Apalagi ini sampai terjadi pembunuhan, saya berharap bisa dituntaskan dan pelaku mempertanggungjawabkan perbuatannya,” pungkasnya.-