Kejari Kota Malang Bantu Deteksi Dini dan Pencegahan Aksi Radikalisme

Rencana aksi pencegahan dan deteksi dini radikalisme serta terorisme. (istimewa)

MALANGVOICE – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Malang melalui bidang intelejen menegaskan siap ikut membantu mengawasi dan mencegah aksi radikal dan terorisme. Langkah itu merupakan implementasi kegiatan rencana aksi yang digagas Kejagung beberapa waktu lalu.

Kasi Intelejen Kejari Kota Malang, Yusuf Hadiyanto, mengatakan, pencegahan serta deteksi dini aksi paham radikalisme dan terorisme ini dilakukan bersama stakeholder terkait, yakni Kesbangpol, Kemenag, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

“Bersama-sama kami memberikan pemahaman dan pencerahan kepada masyarakat terhadap bahaya radikal terorisme,” ujarnya.

Menurutnya, paham radikalisme bisa menyasar siapa saja. Tak hanya anak muda, instansi pemerintahan pun bisa jadi sasaran kelompok radikal.

“Kota Malang ini dianggap prural, banyak golongan, ada juga tahanan napi dan mahasiswa. Jadi bisa saja terkontaminasi paham-paham radikalisme. Kami di sini siap bantu deteksi dan pencegahan,” ujarnya.

Selain itu, Kejari ikut memberi penyuluhan dan sosialisasi kepada masyarakat agar hal tersebut bisa dicegah. Yusuf mengatakan, masyarakat harus aktif berperan membentengi diri dan wilayahnya dari radikalisme.

“Masyarakat diminta lebih aktif komunikasi dengan penegak hukum. Sehingga bisa beri informasi cepat dan bisa menangkal radikalisme,” tandasnya.(der)