Kaya Mikrobiota, Probiotik Multi Strain PRO EM-1 Diyakini Mampu Atasi Stunting

Direktur PT AMA, Recta Geson (kanan) bersama peneliti sekaligus dosen Fakultas Teknobiologi Ubaya (kiri) Apt. Tjie Kok memaparkan produk probiotik multi strain PRO EM-1.

MALANGVOICE – Kasus prevalensi stunting menjadi sorotan di berbagai daerah se Indonesia. Perlu intevensi gizi yang baik agar stunting atau gagal tumbuh bisa dientaskan.

Tanpa itu sulitnya rasanya mewujudkan generasi Indonesia Emas di tahun 2045 seperti yang diinginkan pemerintah.

Direktur PT Agro Mitra Alimentare (AMA), Recta Reson mengatakan, asupan nutrisi makanan yang tak terserap sempurna menjadi salah satu penyebab stunting.

Pencegahan stunting bisa dilakukan dengan mengkonsumsi suplemen probiotik bagi ibu hamil maupun bayi baru lahir. Termasuk penanganan bagi penderita stunting itu sendiri.

“Probiotik multi strain PRO EM-1 memiliki banyak mikroorganisme baik di dalam saluran pencernaan untuk membantu menyerap asupan nutrisi. Sehingga bisa menyerap asupan gizi maksimal,” kata Recta saat simposium bertema ‘Manfaat Probiotik Multi Strain untuk Pencegahan Stunting serta Treatmen Penyakit Kronis sebagai Imunomodulator’.

Ia mengatakan, probiotik multi strain ini mengandung mikrobiota berjumlah lebih dari 3 juta gen. Sedangkan tubuh manusia hanya berjumlah 23 ribu gen. Kayanya jumlah gen itu membantu saat proses pencernaan menyerap nutrisi makanan. Sehingga asupan gizi bisa terserap sempurna yang dibutuhkan saat masa tumbuh kembang dan meningkatkan kecerdasan anak.

Mikrobiota ini membantu proses reaksi kimia yang dijalankan oleh enzim pencernaan pada tubuh. Hanya saja enzim alami tubuh tak bisa mengolah sebagian makanan. Sehingga dengan mikrobiota berupa komunitas mikroorganisme di dalam saluran pencernaan, makanan bisa dicerna sempurna menyerap nutrisi.

“Mikrobiota bukan mencerna saja. Tapi juga mensintesa metabolit primer jadi metabolit sekunder yang sangat pentimg bagi tubuh. Yakni vitamin, enzim, hormon, anti inflamasi dan anti oksidan. Nah kalau nutrizi terserap sempurna, lalu disintesa, maka meningkatkan kecerdasan dan tumbuh kembang anak,” papar dia.

Recta menambahkan, probiotik multi strain Pro EM-1 yang diproduksi PT AMA ini juga bisa bekerja melindungi diri dari paparan infeksi Covid-19. Ada metabolit sabun alami yakni biosurfaktan yang dikandung probiotik multi strain Pro EM-1. Kandungan biosurfaktan ini dapat meluruhkan membran atau lemak yang ada pada Covid-19.

“Kalau biosurfaktan kontak dengan Covid-19 ini maka membran atau lemak akan larut. Setidaknya duri yang terbuat dari protein rontok. Kalau rontok maka tidak bisa menginfeksi,” kata dia.

Sementara itu, peneliti sekaligus dosen Fakultas Teknobiologi Universitas Surabaya, Apt. Tjie Kok mengatakan bahwa berdasarkan hasil penelitian menunjukkan suplemen tersebut memiliki anti keradangan dan penyeimbang respon stimun.

“Hasil penelitian menunjukkan bahwa probiotik ini punya potensi anti radang dan penyeimbang respon imun. Ini terkait penyakit kronis, jadi ini bisa dipakai treatment penyakit kronis,” bebernya.

Selain itu berdasarkan penelitian, suplemen ini juga memiliki kemampuan meregenerasi sel yang dapat meningkatkan siklus sel untuk mengatasi masalah penuaan dini.

Sementara untuk stunting, penelitian menunjukkan bahwa suplemen ini juga mampu membantu memperlancar pencernaan. Salah satunya membantu penyerapan sari sari makanan.

“Dalan riset, suplemen ini kan probiotik jadi mikro organisme bermanfaat. Stunting itu, antara lain problemnya karena disbiosis. Jadi mikro organisme jahat menguasai sehingga asupan gizi kurang. Maka dengan suplemen ini bisa membantu penyerapan sari sari makanan,” tandasnya.(der)