MALANGVOICE – Arema FC kembali menelan kekalahan beruntun tiga kali pertandingan atau selama delapan lagabm tidak pernah menang.
Di pertandingan terakhir, tim Singo Edan dipermalukan RANS Nusantara 0-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (14/8). Gol semata wayang ini diciptakan Zidane Afandi di menit 27 melalui tendangan bebas.
Hasil ini membuat Arema FC terbenam di dasar klasemen dengan koleksi dua poin saja.
Baca Juga: Apresiasi Ekosistem, Adira Ajak Pelanggan Nobar MotoGP Mandalika Gratis
Anniversary ke-5, J99 Trans Luncurkan Sleeper Bus Premiun Rute Malang – Denpasar
Caretaker pelatih Arema FC, Kuncoro, tidak bisa banyak menanggapi penampilan buruk anak asuhnya di awal laga Liga 1 2023/24.
“Ga bisa komentar, sudah 8 kali tidak bisa bangkit. Saya tidak bisa komentar lagi,” kata Kuncoro.
Menurut Kuncoro, banyak hal yang mempengaruhi penampilan Arema musim ini. Salah satunya soal mental yang harus segera dibenahi.
“Cuma itu, masalah mental. Kayaknya sulit sekali kalau sudah kalah kalah saya tekankan ke anak anak, kalau kita trus kalah sulit. Peluang depan gawang sulit, itu salah satu dari mental,” urainya.
Selain itu, dikatakan Kuncoro ada beberapa pemain yang jauh dari standar permainan. Ia mengaku ada taktik yang tidak bisa dijalankan saat pertandingan dan itu membuat timnya sulit berkembang, apalagi mencetak gol.
“Cuma individu pemain ini ada yang jauh dari standar, satu dua orang lah, saya gak ngomong siapa. Begitu tim naik, satu dua orang ini kurang menginjak, akhirnya turun lagi. Mangkannya akan kita perbaiki terutama di sektor lemah ini,” tegasnya.(der)