MALANGVOICE – Antisipasi dini kondisi fisik petugas rekapitulasi Pemilu 2019, KPU Kota Malang mendapat dukungan medis dari Pemkot Malang. Baik KPPS dan PPK dicek kesehatannya oleh tenaga medis dari Puskesmas.
Komisioner KPU Kota Malang Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat, Ashari Husein mengatakan, hasil koordinasi dengan Pemkot Malang disepakati upaya menjaga kondisi kesehatan KPPS dan PPK, Minggu (21/2). Pemerintah memerintahkan Dinas Kesehatan (Dinkes) untuk menginstruksikan Puskesmas melakukan pengecekan kesehatan yang melaksanakan proses rekapitulasi di setiap kecamatan.
“Hari ini insyaallah sudah dilakukan lll pengecekan tensi darah, memberikan vitamin tambahan oleh Puskesmas,” kata Ashari ditemui di ruang kerjanya, Senin (22/4).
“Ini sebagai motivasi baru kepada petugas yang rekapitulasi agar mampu menjaga kesehatan,” imbuhnya.
Hingga H+5 ini, telah terpantau ada 15 petugas rekapitulasi yang jatuh sakit. Mayoritas petugas KPPS itu keluhannya faktor kelelahan.
“Stamina KPPS khususnya , yang bekerja mulai 17 April itu informasinya alami kelelahan fisik. Kemarin, ada petugas alami kelelahan, ada pergantian di wilayah Kedungkandang, hanya kecapain saja,” urainya.
Perlu diketahui juga, proses rekapitulasi telah mendekati 25 persen di setiap wilayah. Mulai Kecamatan Klojen, Lowokwaru, Sukun, Blimbing, dan Kedungkandang.
“Kami optimistis deadline (rekapitulasi) 10 hari dapat terpenuhi di setiap kecamatan,” pungkasnya.(Der/Aka)