Insiden Pelemparan Bus Arema, Pemain dan Asisten Pelatih Terluka

Logo Arema FC. (Istimewa)

MALANGVOICE – Bus tim Arema FC mengalami kerusakan karena mendapat pelemparan setelah pertandingan melawan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Kamis (26/1).

Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi (PT AABBI), Tatang Dwi Arifianto, mengungkapkan kondisi tim pasca insiden pelemparan bus Arema. Ia menyebut beberapa pemain dan official tim ada yang terluka.

Dari seluruh awak tim tersebut, asisten pelatih Arema FC Kuncoro terlihat mengalami luka cukup serius di bagian lututnya dan harus mendapatkan perawatan di rumah sakit, beberapa pemain diantaranya, Adilson Maringa dan Achmad Figo mengalami luka di tangan.

Baca Juga: Terkendala Cuaca, Pencarian Bocah Hanyut di Selokan Candirenggo Dihentikan

Bocah Hanyut di Candirenggo, Ratusan Personel Diterjunkan untuk Pencarian dan Evakuasi

“Kami memastikan semuanya dalam kondisi selamat, meski ada beberapa yang terluka terkena pecahan kaca dan lemparan, termasuk yang kita tahu adalah asisten pelatih Arema, Kuncoro yang mengalami luka di daerah lutut,” kata Tatang.

Insiden itu diterima tim Arema FC dari Stadion Maguwoharjo. Beberapa video yang viral di media sosial menunjukkan aksi pelemparan yang dilakukan oknum di jalanan.

Tatang menjelaskan bahwa untuk memastikan lebih jauh, dirinya meminta kepada tim medis untuk memastikan kondisi seluruh kondisi awak tim termasuk pemain.

“Lebih jauh lagi terkait kondisi pastinya, tim medis akan melakukan pemeriksaan,” tandas Tatang.

Dalam laga PSS Sleman melawan Arema FC itu, tuan rumah memenangkan pertandingan dengan skor 2-0.

Gol diciptakan Mila di menit 36 dan mampu digandakan Bokhasvili di menit 64.(der)

1 COMMENT

Comments are closed.