MALANGVOICE – Campaign IGDX Bootcamp 2024 – Campaign to Politeknik Negeri Malang digelar pada Jumat (3/5).
Kegiatan ini dilaksanakan secara luring di Auditorium Gedung Jurusan Teknik Sipil lt.8 dan dibuka secara langsung Wakil Direktur IV bidang Perencanaan dan Kerja Sama Prof Ratih Indri Hapsari, ST., MT., Ph.D. Selain itu turut hadir pula Ketua Jurusan dan para KPS di Jurusan Teknologi Informasi, serta beberapa perwakilan dari Kemenkominfo.
Baca Juga: DLH Kota Malang Bantu Upaya Wujudkan Taman Inklusif
Modus Maling Teriak Maling Kembali Makan Korban, Lima Pelaku Diamankan
Acara ini merupakan salah satu rangkaian dari event IGDX (Indonesia Game Developer Exchange) 2024 yakni acara tahunan yang diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerja sama dengan Asosiasi Game Indonesia (AGI), sebagai bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas teknis dan kemampuan bisnis pengembang game indonesia, dan pada tahun ini Kemenkominfo dan AGI menciptakan sebuah inovasi baru yaitu IGDX Bootcamp yang merupakan wadah bagi para mahasiswa untuk menjadi game developer masa depan.
Irfan Noor Agdhian selaku Pejabat Pembuat Komitmen Direktorat Ekonomi Digital Kemenkominfo, menyampaikan, IGDX pertama kali dilaksanakan pada tahun 2019. Sampai pada tahun 2023, IGDX berhasil melaksanakan beberapa rangkaian, yaitu: IGDX Acedemy, IGDX Career, IGDX Business & Confence.
“IGDX Bootcamp merupakan inovasi terbaru yang diharapkan dapat adalah untuk mendorong percepatan pengembangan ekosistem industri gim Indonesia melalui peningkatan kualitas dan kuantitas pengembang gim. Program ini juga memberikan kesempatan bagi berbagai pihak seperti lembaga pendidikan dan pelaku industri dalam meningkatkan potensi industri gim Indonesia. IGDX Bootcamp sendiri juga bekerja sama dengan 11 Kampus di Indonesia, salah satunya Politeknik Negeri Malang dalam menghasilkan SDM berkualitas di bidang game,” ujarnya.
Selain penyampaian informasi tentang IGDX Bootcamp kepada seluruh peserta yang terdiri dari para mahasiswa dan dosen, terdapat pula sesi penyampaian materi dengan tema “Peluang dan Tantangan Perguruan Tinggi dalam Mendukung Industri Gim Indonesia” oleh Bapak Dimas Wahyu Wibowo selaku salah satu dosen JTI Polinema.
Acara dilanjutkan dengan signing ceremony antara Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan Politeknik Negeri Malang dan di akhiri dengan penyerahan cinderamata dan foto bersama.(der)