MALANGVOICE – Hujan deras disertai angin kencang melanda Kabupaten Malang, Jumat (3/1) sekitar pukul 13.30 WIB, robohkan beberapa pohon dan tiang listrik.
“Pohon tumbang ada tiga lokasi, yaitu di depan BRI Donomulyo, Bantur, dan di selatan Pasar Tumpang,” ucap Kepala Sub Seksi (Kasubsi) Penanggulangan Bencana (PB) PMI Kabupaten Malang, Muji Utomo.
Menurut Mbah Tomo, pohon-pohon tersebut juga merobohkan tiang listrik karena kabelnya terjerat ranting serta melintang di ruas jalan.
“Seperti di Bantur, dan di Tumpang, pohon roboh dan menimpa kabel jaringan listrik yang menyebabkan tiang listrik ikut roboh,” jelasnya.
Untuk di Bantur dan Donomulyo, lanjut Mbah Tomo, sudah dapat diatasi oleh relawan yang ada di dekat wilayah tersebut.
“Di depan BRI Donomulyo, sdh teratasi. Untuk di Bantur sudah diatasi oleh sibat bantur Didik cs,” terangnya.
Sedangkan, tambah Mbah Tomo, untuk yang di wilayah Tumpang, saat ini masih dilakukan pembersihan lokasi. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut,” pungkasnya.
Sekadar informasi, berdasarkan rilis dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Surabaya, di Malang Raya masih berpotensi terjadi Hujan Sedang-Lebat yang dapat disertai Kilat/Petir dan Angin Kencang pada Jumat (3/1) mulai pukul 14:20 WIB.
Untuk daerah yang terdampak di Kota Batu yaitu : Junrejo, Batu, Kabupaten Malang antara lain, Ngantang, Wajak, Poncokusumo, Tumpang, Tajinan, Kepanjen, Tirtoyudo, Ampelgading, Sumber Manjing Watan/Kulon, Kasembon, Pujon, Dau, Wagir, Ngajum, Pakisaji, Sumber Pucung, Bululawang. Sedangkan untuk wilayah Kota Malang pada Seluruh Kecamatan yang ada.
BMKG memprediksi musim penghujan di Jawa Timur masih akan terus berlangsung hingga April atau awal Mei 2020, yang bisa menyebabkan banjir, angin kencang, pohon tumbang serta jalan licin.(Der/Aka)