Hindari Sapi, Pengemudi Motor Alami Kecelakaan Maut, Satu Orang Tewas

Petugas saat melihat lokasi kejadian. (Istimewa)
Petugas saat melihat lokasi kejadian. (Istimewa)

MALANGVOICE– Sungguh nahas kejadian yang menimpa Nur Abidin (37) warga Dusun Kendalsari, Srengat, Kabupaten Blitar, yang harus rela kehilangan isterinya, Wiwin Setiangingsih (34) karena meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan di Jalan Raya Kuncoro, Desa Jatiguwi, Sumberpucung, Kabupaten Malang pada Minggu (18/2).

Kanit Lantas Polsek Sumberpucung, Iptu Samsi Dhuka menjelaskan, kejadian bermula saat korban berboncengan menaiki sepeda motor Honda Vario N 4259 ID yang dikendarai suaminya, hendak menuju Malang.

“Awalnya korban yang dibonceng suaminya melaju dari arah barat menuju timur dengan kecepatan sedang. Sesampainya di TKP muncul dua ekor sapi dari arah timur yang kemudian berbelok mendadak ke kanan, masuk ke jalur pengendara sepeda motor. Karena jarak sudah mepet, pengendara sepeda motor tidak bisa menghindar sehingga menabrak sapi tersebut,” katanya, Minggu (18/2).

Setelah sempat oleng, lanjut Samsi, sepeda motor yang dikendarai Nur Abidin akhirnya terjatuh. Beruntung Nur Abidin terjatuh kearah kiri sehinga tidak menderita luka atau cedera serius. Sementara istrinya, Wiwin, terpelanting ke sisi kanan marka jalan, di saat yang sama dari arah berlawanan muncul mobil yang menabrak Wiwin.

“Ketika korban terjatuh di sebelah kanan jalan, melaju kendaraan roda empat Mitsubishi L 300, AG 533 UK, yang dikemudikan Sukarno Suwaji,” jelas Samsi.

Karena jarak yang begitu dekat, Sukarno Suwaji (58) warga Desa Ngebruk, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, tidak bisa mengindari tabrakan. Tragis, angkutan pedesaan warna biru tersebut melindas Wiwin.

“Akibatnya korban menderita luka parah di kepala, dan meninggal dunia di tempat kejadian. Jenazahnya kemudian kami bawa ke kamar mayat RSUD Kanjuruhan Kepanjen untuk proses lebih lanjut,” tegas Iptu. Samsi.

Dalam kesempatan yang sama, Kanit Lantas Polsek Sumberpucung, mengimbau agar penguna jalan raya, khususnya yang melintasi jalur Jatiguwi – Ngebruk, agar berhati-hati, karena memang jalur tersebut rawan terjadinya kecelakaan.(Der/Aka)

Comments are closed.