Hari Libur, Panennya Pedagang Mainan Anak

Luthfianti saat melayani pembeli mainan. (fathul)

MALANGVOICE – Penjual mainan di Alun-alun Kota Batu, mampu meraup uang harian hingga satu juta rupiah. Sasarannya tentu saja anak-anak kecil yang kepincut dengan uniknya mainan.

Luthfianti, misalnya, mampu menjual mainan minimal Rp 200 ribu di hari biasa, dan melonjak hingga Rp 1,5 juta saat liburan maupun hari Minggu.

“Nggak tentu sebenarnya mas, tapi namanya jualan kan ngejar untung. Kalau pas bagus ya bisa nyampek segitu,” kata Luthfi kepada MVoice usai menjual satu mainan bubble, siang ini.

Beberapa mainan yang tampak dijual Luthfianti seperti, bubble dijual seharga Rp 32 ribu, stik lampu Rp 15 ribu, ikan menyala Rp 30 ribu, tongkat frozen Rp 40 ribu, dan laser Rp 15 ribu.

“Yang paling laku ya bubble karena bisa mengeluarkan gelembung, sama tongkar frozen yang bisa menyala dan menyanyikan lagu Let It Go. Kemarin kan sempat terkenal di TV,” ceritanya.

Menurut warga Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu ini, menjual mainan di alun-alun memiliki prospek bagus karena anak-anak banyak yang berlibur. Memanfaatkan kemanjaan anak-anak inilah, Luthfi bisa mendapatkan keuntungannya.

Luthfi mengaku sudah berjualan mainan di alun-alun sejak 2 tahun lalu. Jika hari biasa ia berjualan dari pukul 15.00 WIB – 22.00 WIB, dan pada hari libur ia berjualan pukul 08.00 WIB sampai pukul 22.00.

“Suami saya jualan di Pasar Pakiran, kalau saya di sini. Sama-sama jualan mainan, kalau habis kulakan sendiri. Enak mas, gak ikut orang,” ujar Luthfi.-