MALANGVOICE – Momentum Hari Jadi ke-17 Kota Batu jadi ajang Dewanti Rumpoko menegaskan kembali komitmennya. Wali Kota Batu periode 2017-2022 ini berjanji mengentaskan kemiskinan.
Wujud komitmen itu diperjelas dalam tema peringatan bertajuk Membangun Indonesia dari Kota Kecil, dengan harapan dapat membangun pondasi yang berkelanjutan melalui Desa Berdaya, Kota Berjaya. Fokus utama pembangunannya ada di tiga sektor, yakni pariwisata, pertanian dan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah).
Kota berjuluk De Klein Switzerland tidak akan pernah lepas dari tiga sektor unggulan tersebut.
Guna mengembangkan lebih baik lagi, tiga sektor balak didukung APBD. Dicontohkannya, penyertaan modal untuk PT. BWR (Batu Wisata Resource). Melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) ini diharapkan mampu mengangkat perekonomian pelaku usaha kecil, mulai hulu hingga hilir.
“Melalui BUMD misal difasilitasi pelaku usaha dalam hal mesin packaging (pengemasan). Kemudian difasilitasi pemasarannya,” kata Dewanti Rumpoko, usai mengikuti Paripurna Istimewa Hari Jadi ke-17 Kota Batu.
Dewanti optimistis dengan memfokuskan pembangunan di tiga bidang tersebut, angka kemiskinan di Kota Batu semakin kecil.
“Selain itu juga mengecilkan gini rasio, jarak antara kaya dan miskin,” sambung perempuan bergelar Magister Psikologi ini.
Dewanti juga menyampaikan terima kasih dan apresiasinya kepada semua unsur pimpinan dan elemen masyarakat yang telah bersinergi dalam membangun dan memajukan Kota Batu hingga saat ini. Momentum peringatan hari jadi ini kembali dia mengajak untuk semua unsur dapat bekerja sama dalam pembangunan.
“Marilah kita tingkatkan kinerja, agar pembangunan dapat membawa manfaat bagi masyarakat, terus kreatif dan inovatif menghadapi tantangan yang ada untuk terwujudnya masyarakat Kota Batu yang makmur dan sejahtera” pungkas perempuan juga Ketua Yayasan Jantung Indonesia Cabang Malang Raya ini. (Der/Ulm)