MALANGVOICE – Direktur Politeknik Negeri Malang (Polinema), Supriatna Adhisuwignjo memimpin penghijauan lahan atau tanam pohon atau yang sering juga disebut dengan istilah “Merti Bumi” sekaligus peletakan batu pertama masjid An Nur di lokasi kampus Polinema PSDKU Lumajang.
Hal ini merupakan rangkaian Dies Natalis ke 42 Polinema.
Supriatna Adhisuwignjo, mengatakan, ada 400 bibit tanaman pohon yang terdiri dari buah kelengkeng, mangga, dan durian.
“Selain untuk berkontribusi terhadap kebutuhan oksigen dan mengurangi pemanasan juga mudah – mudahan membawa manfaat bagi warga sekitar kampus untuk menciptakan lingkungan yang lebih asri dan sejuk, serta membantu mengurangi dampak pemanasan global,” katanya.
Baca Juga: Polresta Malang Kota Tambah 3 Kamera E-TLE Hibah dari Korlantas Polri
Semester Pertama 2024, 70 Orang Direhab karena Narkoba
Kegiatan ini juga turut mengundang Forkopimda Kabupaten Lumajang, guna memperkenalkan kampus Polinema PSDKU Lumajang kepada pemerintah daerah setempat agar bisa terjalin kerjasama untuk meningkatkan kebermanfaatan kampus PSDKU Lumajang. Kampus ini hadir untuk memberikan akses pendidikan tinggi yang berkualitas bagi masyarakat Lumajang dan sekitarnya, serta mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di wilayah tersebut.
Supriatna Adhisuwignjo juga menyatakan keberadaan kampus di Lumajang ini adalah bagian dari upaya Polinema dalam mendukung eksistensi bangsa dan negara melalui dunia pendidikan. Pendidikan tinggi dianggap sebagai faktor utama dalam memajukan suatu bangsa dan daerah, terutama dalam menyiapkan SDM yang berkualitas. Kampus POLINEMA di Lumajang menyediakan empat program studi unggulan, yaitu:
1. Diploma III Manajemen Informatika
2. Diploma III Akuntansi
3. Diploma III Teknologi Komputer
4. Diploma IV Teknologi Rekayasa Otomotif
“Dengan hadirnya kampus di Lumajang, POLINEMA memberikan akses yang lebih luas bagi warga masyarakat Lumajang dan sekitarnya untuk mendapatkan pendidikan tinggi”, ujar Direktur. “Mayoritas mahasiswa yang terdaftar di kampus Lumajang adalah warga setempat, namun kampus ini juga menerima mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk Sumatera, Kalimantan, dan Papua”, imbuhnya.
Sebagai bentuk dukungan dari pemerintah daerah setempat, turut hadir dalam kesempatan tersebut Plt. Asisten Administrasi Pemerintah Kabupaten Lumajang Akhmad Taufik Hidayat, beliau menyampaikan
“Komponen pembinaan pemuda saat ini harus mencakup kepedulian terhadap lingkungan, hal ini dibuktikan oleh POLINEMA Kampus Lumajang dengan kegiatan Merti Bumi dan peningkatan Emotional Quality dengan dibangunnya masjid An Nur PSDKU Lumajang,” lanjutnya.
Polinema mengharapkan dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Lumajang, DPRD, dan tokoh masyarakat setempat untuk bersama-sama memajukan kampus ini. Dukungan tersebut sangat penting untuk memastikan keberlanjutan dan pengembangan kampus demi memberikan manfaat yang lebih besar bagi Masyarakat.
Di sela penanaman pohon, Wakil Ketua 2 DPRD Lumajang, Oktafiani, menambahkan komitmen untuk mensuport berkembangnya kampus POLINEMA di Lumajang saat ditanya perihal beasiswa.
“Nanti akan dibahas dalam sidang komisi di DPRD tentang bantuan sosial ke mahasiswa POLINEMA kampus Lumajang yang berasal dari wilayah Kabupaten Lumajang,” tuturnya.
Terakhir, Direktur Polinema juga menyampaikan harapan dengan berdirinya kampus Polinema di Lumajang, diharapkan pendidikan tinggi dapat menjadi lebih terjangkau dan mudah diakses oleh masyarakat setempat sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan kualitas pendidikan dan SDM.
“Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kehadiran semua pihak Kami berharap kampus POLINEMA di Lumajang dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan negara,” ujarnya.(der)
