Dewan Tuding Eksekutif Pemkab Malang Kurang Pro-aktif

Ketua DPRD Kabupaten Malang, Didik Gatot Subroto. (Toski D)
Ketua DPRD Kabupaten Malang, Didik Gatot Subroto. (Toski D)

MALANGVOICE – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Malang menilai pihak eksekutif di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang kurang pro-aktif dalam menyambut rencana pembangunan tol Malang-Kepanjen.

Ketua DPRD Kabupaten Malang, Didik Gatot Subroto menyampaikan, seharusnya pihak eksekutif bergerak cepat untuk melakukan koordinasi dengan pihak pemerintah pusat, karena segala bentuk pembangunan infrastruktur merupakan hal yang penting demi kemajuan Kabupaten Malang.

“Jadi jangan puas hanya pekerjaan di sekitar sini saja. Jemput bola, jangan menunggu saja, di pusat banyak program-program kerja yang bisa diselaraskan dengan program Kabupaten Malang. Kalau begitu gak akan maju-maju Kabupaten Malang ini,” ungkapnya, saat ditemui di ruang kerjanya beberapa waktu lalu.

Menurut Didik, program yang paling terlihat saat ini seperti pembangunan tol Malang-Kepanjen, meskipun pembangunan tol tersebut baru sebatas tawaran, pihak eksekutif seharusnya terus mengejar dan mencari kepastian.

“Karena itu masih tawaran, kan yang menerima tawaran ini PT PP (Pembangunan Perumahan, red), mereka juga belum kembali presentasi di PUPR (Kementerian PUPR, red). Padahal disana kan sudah siap anggarannya. Harusnya itu dikejar, sehingga progres kita ini jelas,” ungkapnya.

Untuk itu, lanjut Didik, dirinya bersama beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait akan ke Jakarta, guna melakukan pertemuan di Kementerian PUPR.

“Kalau bisa tahun 2020 bisa kita selesaikan. Jadi ini menurut saya memang harus dikejar. Belum tentu di 2021 ada. Makanya harus clear sekarang. Saya minta bukan hanya stafnya, tapi kepala dinasnya (yang berangkat ke Jakarta), seperti Bina Marga, Cipta Karya, Bappeda,” tandasnya. (Der/Ulm)