MALANGVOICE – Komandan Lanud Abd Saleh, Marsma TNI H RM Djoko Senoputro SE meresmikan berdirinya Monumen Bronco, Jumat (11/9). Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti, disaksikan para Kepala Dinas, Komandan Satuan dan anggota Skadron Udara 21 Wing 2 Lanud Abd Saleh.
Monumen ini dibangun sebagai peringatan jatuhnya pesawat OV-10 F Bronco tail number TT 1014 pada 23 Juli 2007 lalu di Jabung, Kabupaten Malang. Dalam insiden itu, salah satu putra terbaik TNI Angkatan Udara yaitu Letda Pnb E Quintarumiarsa, gugur saat bertugas.
“Monumen ini didirikan untuk tetap mengenang dan mengingat pengabdian dari almarhum Letda Pnb Quintarumiarsa selama bertugas di TNI AU, khususnya di Skadron Udara 21,” kata Danlanud.
Ia berharap, monumen itu dapat dirawat dan dipelihara dengan baik. Menurut Djoko Senoputro, monumen itu menjadi saksi perjalanan sejarah pengabdian almarhum di TNI AU dalam menegakkan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. “Semoga kejadian tersebut tidak terulang kembali,” harapnya.
Peresmian itu turut dihadiri kedua orang tua almarhum Quintarumiarsa dan mantan Komandan Skadron Udara 21, Kolonel Pnb Andi Wijaya yang saat ini menjabat sebagai Komandan Lanud El-Tari Kupang.-