Cegah Kerumunan, Alun-Alun Kota Batu Tutup pada Malam Tahun Baru

Alun-Alun Kota Batu (Achmad Sulchan An Nauri)

MALANGVOICE – Pemecahan kerumunan akan dilakukan oleh Pemkot Batu pada malam tahun baru 2021. Hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya klaster baru.

Kota Batu yang masih saja dalam zona oranye membuat Pemkot Kota Batu semakin serius menanggulangi pandemi covid-19. Hingga penutupan Alun-Alun Kota Batu pada malam tahun baru 2021 dilakukan.

Hal ini membuat perayaan tahun baru yang membuat Alun-Alun Kota Batu selalu ramai tak semeriah tahun-tahun sebelumnya. “Memang akan ditutup, jadi memang tidak sama seperti tahun-tahun sebelumnya,” ungkap Wakil Walikota Batu Punjul Santoso Rabu pagi (16/12).

Hal ini juga dalam rangka mematuhi instruksi pemerintah pusat yang melarang kerumunan pada malam tahun baru 2021. Dengan kebijakan itu, kerumunan tahun baru 2021 akan terpecah di Kota Batu.

Selain itu Pemkot Batu juga melakukan penataan PKL yang berjualan di wilayah sekitar alun-alun. Sebanyak 50 persen PKL akan dipindahkan di kawasan Jalan Munif.

Pemecahan kerumunan dilakukan dengan membuat pasar malam di sepanjang Jalan Panglima Sudirman di Kawasan Balaikota Among Tani. Sementara itu untuk lahan parkir pada malam tahun baru di kawasan alun-alun akan dialihkan ke pusat oleh-oleh Deduwa jalan Diponegoro dan Jalan Sultan Hasan Halim.

Rencana ini masih belum dikoordinasikan dengan Polres Batu untuk melakukan rekayasa lalu lintas. “Kami juga belum berkoordinasi dengan Polres tentang wacana rekayasa lalin kawasan alun-alun. Segera kami agendakan,” tandasnya.(der)