Cak Udin Minta Seluruh Kader PKB Salat Gaib untuk Korban Tragedi Kanjuruhan

Tragedi Kanjuruhan. (istimewa)

MALANGVOICE – Tragedi maut Kanjuruhan memakan ratusan korban jiwa pada Sabtu (1/10). Sementara ini tercatat ada 130 orang meninggal dunia.

Tragedi ini terjadi setelah Arema FC kalah dari Persebaya Surabaya dengan skor 2-3.

Atas insiden mengerikan ini, Sekjen DPP PKB Hasanuddin Wahid, menginstruksikan seluruh kader partai serta suporter sepak bola di Indonesia untuk menggelar salat gaib ditujukan kepada ratusan korban meninggal dunia.

Baca Juga: Belasan Jenazah Tragedi Kanjuruhan Belum Teridentifikasi di RSSA

Tak hanya seluruh kader, Cak Udin sapaan akrabnya juga mengajak seluruh suporter sepak bola Indonesia dari klub dan asal manapun, untuk berdoa bersama baik kepada korban meninggal maupun yang sedang dirawat.

“Saya serukan kepada seluruh kader PKB menggelar salat ghaib dan pengibaran bendera setengah tiang serta tahlil selama tujuh hari yang ditujukan untuk seluruh korban tragedi maut Kanjuruhan,” kata Sekjen DPP PKB Hasanuddin Wahid.

Anggota DPR RI Dapil Malang Raya ini menyampaikan duka mendalam atas tragedi yang menewaskan ratusan orang. Ditambah lagi ratusan suporter lainnya yang luka-luka dan dirawat.

“Ini adalah sejarah kelam persepakbolaan Indonesia. Saya sangat berduka cita kepada seluruh korban. Semoga ini yang terakhir tidak boleh terulang lagi,” ungkapnya.

Pihaknya meminta kepada semua elemen yang bertanggung jawab atas kerusuhan ini bisa menyelesaikan persoalan secara peraturan perundang-undangan dan hukum.

“Kalau memang ada salah penanganan dan protap, harus ditindak,” tegasnya.

Cak Udin turut mengimbau kepada suporter sepakbola Indonesia untuk selalu lebih dewasa, bisa menahan diri dari apapun hasil pertandingan dan saling memberi motivasi untuk prestasi sepakbola tanah air.

“Sepak bola sudah menjadi bagian dari kehidupan. Oleh karena itu, cukup ini yang terakhir. Saya mohon kepada semua pihak. Mari kita bahu-membahu selamatkan ratusan korban. Evakuasi, bantu pihak rumah sakit identifikasi para korban. Kita bantu mereka yang sedang dirawat,” bebernya.

Melalui relawan Sahabat Cak Udin, pihaknya juga terjun ke lapangan untuk membantu evakuasi korban meninggal dan sedang dirawat di rumah sakit. Ambulans Cak Udin PKB juga telah mengaspal untuk kerja-kerja kemanusiaan.(der)