MALANGVOICE – Jalan Bhayangkara yang melintasi Mapolres Batu bakal ganti nama. Nama baru yang dipilih adalah Katjoeng Permadi.
Katjoeng Permadi adalah seorang agen polisi tingkat III yang gugur dalam Agresi Militer Belanda II, 19 Desember 1948 silam. Dia gugur saat mempertahankan wilayah di Desa Pandesari Kecamatan Pujon Kabupaten Malang.
Adalah Kapores Batu AKBP Budi Hermanto yang mengusulkan pahlawan dari kepolisian ini menjadi nama jalan. Usulan tersebut disampaikannya kepada Plt Wali Kota Batu Punjul Santoso dan Ketua DPRD Kota Batu Cahyo Edi Purnomo saat momen tabur bunga di TMP Suropati Kota Batu, Jumat (10/11).
“Rencananya peresmian nama jalan akan dilaksanakan bertepatan dengan HUT Polres Batu pada 23 Desember 2017,” kata AKBP Budi Hermanto ditemui awak media usai acara Peringatan Hari Pahlawan.
Pria yang akrab disapa Buher ini juga menyampaikan, sejumlah jalan di wilayah Kecamatan Pujon akan dinamai tiga pahlawan dari kepolisian, yakni agen polisi Katjoeng Permadi, Sujadi, dan Peril.
“Usulan nama-nama telah kami ajukan juga kepada camat dan kepala desa setempat,” tutup Alumnus Akpol 2000 ini.
Perlu diketahui, Katjoeng Permadi tak sendiri saat menghalau penjajah. Dia bersama Sujadi, yang juga agen polisi tingkat III, gugur saat mempertahankan wilayah status quo yang ada di Pujon. Sedangkan Agen Polisi Peril terluka parah saat pertempuran tersebut.(Der/Yei)