MALANGVOICE – Bonus bagi atlet peraih medali di ajang Porprov VII Jatim 2023 cair. Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat membagikan bonus kepada perwakilan atlet di Balai Kota Malang, Senin (9/10) pagi.
Meski Kota Malang turun peringkat tidak bisa mempertahankan posisi runner up, bonus yang diberikan masih sama.
Untuk atlet peraih medali emas mendapat bonus 32,5 juta rupiah, peraih medali perak 20 juta rupiah dan peraih medali perunggu 15 juta rupiah. Untuk pelatih cabang olahraga berprestasi juga mendapat bonus sebesar 2,7 juta rupiah per poin yang didapatkan.
Baca Juga: Tangani Stunting dan Kemiskinan Ekstrem Pemkot Malang Salurkan Bantuan Pangan dan Beras SPHP
Launching Pahlawan Demokrasi, Ini Harapan Anies Baswedan
“Ini sebagai bentuk perhatian dan apresiasi dari Pemerintah Kota Malang akan prestasi yang sudah dilakukan atlet Kontingen Kota Malang. Tentu pemerintah selama ini mensupport terus,” ucap Wahyu.
Sebagai informasi, Kota Malang sendiri pada ajang ini berhasil meraih 206 medali atau setara dengan 480 poin. Perolehan medali tersebut diantaranya 74 medali emas, 52 medali perak, dan 80 medali perunggu. Capaian medali ini meningkat dari perolehan medali pada Porprov VII Jatim lalu.
Sementara itu, Malang Raya akan didaulat menjadi tuan rumah pada Porprov Jatim tahun 2025 mendatang. Menanggapi hal itu, Wahyu menyatakan Kota Malang sebagai tuan rumah akan mendukung terselenggaranya Porprov Jatim tersebut.
“Untuk persiapan terkait dengan ini, Malang Raya yang menjadi tuan rumah. Tentunya di tahun 2024 besok kita siapkan anggaran dan sarana prasarana. Karena selain kita tuan rumah, tentu pasti akan ada multiple effect, dampak yang lain dengan Malang menjadi tuan rumahnya. Baik dari pariwisatanya maupun dari ekonomi kreatifnya. Harapannya nanti kita sama-sama bersinergi dan bersama sama menyiapkan Porprov tahun 2025 besok,” beber Wahyu.
Lebih jauh, Wahyu juga berharap nantinya sebagai tuan rumah, Kontingen Kota Malang dapat semakin meningkatkan prestasinya.
“Harapannya tahun 2025 Porprov berada di Malang, dengan semangat ini kita tingkatkan prestasi dan perolehan medali di tahun depan,” pungkas Wahyu.
Sementara Ketua KONI Kota Malang, R Djoni Sudjatmoko, mengatakan persiapan harus lebih matang menjelang Porprov VIII Jatim 2025 mendatang.
Salah satu upaya untuk meraih banyak medali dan merebut kembali posisi runner up sebagai target, dikatakan Djoni adalah memompa semangat para atlet.
“Kami siapkan 54 cabor untuk Porprov selanjutnya. Strateginya atlet pendulang medali kami pompa dari 2023 ini langsung supaya momentum tidak hilang,” tandasnya.(der)